Tangerang (26/01/2022) Mahasiswa RPL S1 Undip Semarang melakukan edukasi ke masyarakat seputar penyakit diare melalui kegiatan Posyandu.
Kegiatan tersebut selain merupakan sebagai tugas dalam pemenuhan nilai KKN (Kuliah Kerja Nyata) juga sebagai bentuk pengabdian sebagai seorang penyuluh kesehatan. Topik yang diambil adalah penyakit diare, dikarenakan di wilayah kerja Puskesmas Kunciran Kota Tangerang masih banyak warganya yang belum memahami akan bahaya dari penyakit diare.
Kegiatan edukasi ke masyarakat ini dilakukan dengan tujuan agar masyarakat lebih sigap dalam penanganan penyakit diare terutama dikalangan anak-anak dan balita. Dalam penyampaian edukasi dipaparkan apa penyebab penyakit diare, bagaimana penanganan dalam penyakit diare, serta bagaimana dalam pencegahan penyakit diare.
" Penyakit diare diibaratnya seperti filosofi tanaman yang kekurangan air. Apabila tanaman kurang disiram, maka semakin lama tanaman tersebut akan layu, kemudian tanaman tersebut akan mengering dan akan mengalami kematian. " ujar Suci Ujiani sebagai mahasiswa KKN RPL S1 Undip yang melakukan edukasi tersebut pada tanggal 11/01/2022 di Posyandu Kota Tangerang.
Selain itu dipaparkan juga penyebab diare juga berasal dari lingkungan yang tidak sehat dan kebiasaan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS). Masih banyaknya masyarakat yang belum sadar untuk melakukan CTPS sehingga menyebabkan penyakit diare makin berkembang dikalangan masyarakat.
Kegiatan edukasi ditutup oleh dokter internship dari Puskesmas Kunciran yaitu dr.Inneta dengan memaparkan gejala secara medis penyakit diare dan bagaimana cara pencegahannya secara medis.
Suci Ujiani (25000121183390)
Dosen Pendamping : Nikie Astorina Yunita Dewanti, SKM., M.Kes
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H