Kemenangan timnas Garuda Muda Nusantara (GMN) U17, kembali diraih pada laga kedua di ajang kualifikasi Piala Asia U17 2025, setelah bertanding melawan timnas Kepulauan Mariana Utara (KMU) U17 dengan skor 10-0.
Bertanding di Abdullah Al Khalifa Stadium Mishref, Kuwait, pasukan GMN U17 kita di menit awal (1 menit) jalannya pertandingan, berhasil menceploskan si kulit bundar ke gawang timnas KMU U17 yang dikawal oleh Edward Arriola. Gol pembuka itu dicetak oleh Zahaby Gholy yang berlanjut dengan gol keduanya di menit kesembilan. Seterusnya hingga berakhirnya babak pertama, GMN U17 kita unggul 7-0 atas timnas KMU U17.
Pada babak kedua, coach Nova Arianto mencoba melakukan pergantian pemain yang boleh jadi untuk menjajal pemain sebelum mereka bertanding melawan timnas Australia di laga pamungkas grup G.
Akan tetapi GMN U17 kita baru bisa menambah koleksi golnya pada menit ke-79 melalui sontekan Ida Bagus. Jelang berakhirnya pertandingan, yakni pada menit ke-87, GMN U17 kita menambah jumlah gol melalui kaki Daniel dan Alberto pada menit ke-90. Sehingga akhir pertandingan melawan timnas KMU U17 ditutup dengan skor 10-0 untuk kemenangan GMN U17 kita.
Kemenangan atas Mariana Utara di laga kedua ini, membuka peluang bagi timnas GMN U17 kita untuk memenuhi asa menuju putaran final Piala Asia U17 2025, dengan catatan, satu lagi pertandingan sisa melawan timnas Australia U17 pada 27 Oktober 2024 bisa dimenangkan oleh GMN U17 kita. Sehingga, otomatis GMN U17 kita akan menggenggam tiket menuju Piala Asia U17 tahun depan. Atau dengan hasil seri melawan Australia, yang berarti sebagai runer up, masih ada peluang ke putaran final Piala Asia U17 melalui mekanisme 5 runer up terbaik dari 10 grup peserta kualifikasi Piala Asia U17 kali ini. Namun, bila berharap melenggang secara otomatis ke putaran final Piala Asia U17, maka kemenangan atas Australia di laga penutup wajib diraih yang tak bisa ditawar lagi.
Di sisi lain, hasil pertadingan timnas Kuwait U17 vs Australia yang dimainkan pada pukul 00.30 WIB, berkesudahan 3-1 untuk kemenangan Australia. Ini berarti GMN U17 kita secara klasemen masih bercokol di posisi urutan kedua Grup G, walaupun antara Australia dan GMN U17 kita sama-sama mengoleksi 6 poin dari 2 laga yang telah dijalani, namun jumlah selisih gol Australia lebih unggul daripada GMN U17 kita. Jumlah selisih gol Astralia +21, sedangkan selisih gol yang dimiliki GMN U17 kita +11.
Oleh karenanya, di pertandingan penutup melawan Australia nantinya, pasukan GMN U17 kita harus bisa menjalankan strategi dan taktik bagaimana caranya untuk bisa menaklukkan Australia yang pada kejuaraan AFF U16 2023 yang silam berhasil menaklukkan GMN U17 kita di babak semifinal dengan skor 5-3.
Nah, mampukah GMN U17 kita melenggang secara otomatis menuju Piala Asia U17 2025 dengan cara menutup laga melawan Australia nantinya, dan berujung pada kemenangan?
Sekecil apapun peluang untuk bisa menang melawan tim sekuat dan setangguh Australia, adalah celah yang harus bisa didayagunakan seoptimal dan semaksimal mungkin. Sebab, kemenangan hanya dapat diraih melalui proses persiapan yang seksama, semangat juang tinggi pantang menyerah, dan bagaimana merebut momentum yang terbuka saat berlaga di lapangan hijau.
Bravo Garuda Muda Nusantara kita! Tak ada lawan yang tak bisa ditaklukkan, sekuat dan setangguh apapun. Karena di balik ketangguhan dan keperkasaan lawan, pasti ada kelemahan yang bisa dimanfaatkan dan dikonversikan menjadi sebuah kemenangan. Semoga!