Lihat ke Halaman Asli

Anomali Menghunus Diri

Diperbarui: 22 Februari 2024   21:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: pixabay.com

Terngiang di kala meniti jalan dalam pencarian
Wujudkan cita kukuhkan jati diri
Menjadi insan kamilmulkamil
Dalam naungan Ilahi

Ternukillah satu frasa dari sang bijaksana
Berikat talilah engkau kepada-Nya
Sebab engkau akan merasakan keteraturan, takkan gundah gulana

Begitulah, dan masih bergayut di alam pikiranku
Hingga sampai saat ini

Namun jadi semakin bertanyalah aku
Manakala menatap realita kehidupan
Bertolak belakang dari apa yang 'tlah kuterima
Mengapa?

Justru kekacauanlah yang tampil di permukaan
Dari mereka yang tak satupun berikat tali
Seperti yang diwejangkan oleh sang bijaksana

Sesalkah aku?
Tidak!
Inilah sebuah pencarian
Yang belum sampai pada jawaban sesungguhnya
Tentang siapakah kita, dari manakah kita
Dan, kemanakah pada akhirnya

Lalu, tali ikat itu?
Kita gagal menyelaminya!
Sebab, betapa ego lebih banyak berbicara
Ketimbang memahami dengan seksama ...

*****

Kota Malang, Februari di hari kedua puluh dua, Dua Ribu Dua Puluh Empat.

 
 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline