Lihat ke Halaman Asli

Subhan Tomi

Belajar84

Sejarah Baru The Three Lions di EURO 2020

Diperbarui: 7 Juli 2021   17:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fota Kompas

Pertandingan kali ini merupakan pertama kalinya dalam 25 tahun, Inggris mencapai semifinal piala EURO 2020, Selangkah lagi para suporter  Inggris dan Denmark akan menyaksikan gelaran final piala EURO pertandingan antara kedua tim di babak semi final EURO 2020 akan dihelat di Stadion Wembley, London, Kamis dini hari (08/07/2021) pukul 02.00 WIB.


kesuksesan  The Three Lions menyingkirkan Jerman dan Ukraina menunjukkan bahwa performa dan kepercayaan diri tim ini sedang memuncak di bawah manager yang juga mantan pemain timnas Inggris Gareth Southgate sebagai modal yang baik terlebih Timnas Inggris mencatatkan nirbobol selama pertandingan piala Eropa kali ini.


Kita bisa lihat bagaimana komposisi apik yang dibawa Gareth southgate memiliki segudang pemain yang brilian ditengah perfoma yang cantik dan kepercayaan diri kombinasi pemain senior dan muda di skuad Timnas Inggris membawa kesuksesan di Piala Eropa 2020. Target besar Timnas Inggris adalah menjadi juara Piala Eropa untuk pertama kalinya, tidak lah berlebihan pada fase semifinal  melawan Denmark pasukan The Three Lions akan memetik kemenangan untuk memastikan tiket ke fase berikut nya dan menjadi juara untuk pertama kalinya.


Tim Danish Dynamite atau di Indonesia akrab dengan Tim Dinamit yang mempunyai sejarah apik di perhelatan Piala EURO yaitu menjadi juara pada 1992 membuat kejutan dengan lahir nya legenda seperti Peter Schmeichel, Laudrup bersaudara mampu menjadi magnet sepakbola dunia.


Menilik keikutsertaan Timnas Denmark kali ini dengan segala ledakan di buat Timnas Denmark sungguh fenomenal di bawah Pelatih Denmark sekarang adalah Kasper Hjulmand, kapten dipegang pemain senior Simon Kjaer. Para pemain senior Denmark lainnya seperti Kasper Schmeichel, Thomas Delaney, Martin Braithwaitejuga masih jadi andalan dalam tim di tiap pertandingan, hingga Christian Eriksen yang menjadi motivasi Timnas Denmark.


Pertemuan kali ini sangat menarik dan ditunggu dengan sejarah pertemuan kedua Timnas ini  tercatat telah bertemu di 21 pertandingan. Harus diakui, Timnas Inggris lebih dominan dengan 12 kemenangan berbanding 4 keunggulan bagi Denmark. Sedangkan 5 pertandingan lain berakhir dengan skor imbang.
Di perhelatan EURO sendiri, Denmark vs Inggris pernah 5 kali bertemu dengan Inggris unggul 2 kemenangan, 2 kali imbang, dan 1 kemenangan untuk Denmark. Namun itu pertandingan terakhir keduanya di EURO adalah tahun 1992 silam ketika Tim Dynamite keluar sebagai juara.


Bermain di Wembley bakal menjadi keuntungan bagi Inggris. Mereka akan mendapat dukungan penuh dari publik tuan rumah, keuntungan itu sejalan dengan rekor timnas Inggris yang tak terkalahkan di Stadion Wembley pada dua turnamen elite, yakni Piala Dunia dan Euro.


Karena Suporter membuat pertandingan menjadi lebih berkesan dan dinamis. Bahkan tak jarang keberadaan suporter justru lebih menonjol dan menarik perhatian ketimbang pertandingannya sendiri, sehingga menjadi kekuatan tersendiri bagi Timnas yang bermain di Stadion sendiri dan mampu menentukan kemenangan.


Inggris diunggulkan akan mengalahkan Denmark, bahkan akan semakin difavoritkan untuk menjuarai EURO 2020. Denmark mungkin telah menarik perhatian dan tidak sedikit yang menjagokan mereka. Tetapi Tim Dinamit akan menghadapi tim terbaik.


Suatu keuntungan dan kelebihan yang harus dimanfaatkan dengan baik oleh anak-anak The Three Lions untuk membuat sejarah bagi mampu melaju ke final dan menjuarai Piala EURO untuk pertama kalinya  didalam keikutsertaan nya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline