Pendidikan politik memiliki peran penting dalam membantu masyarakat memahami nilai sosial politik yang beragam. Faktor-faktor seperti perekrutan kader yang transparan, persaingan partai yang sehat, dan peran pers yang mendukung lingkungan politik menjadi dasar dari pendidikan politik. Diharapkan masyarakat dapat mengimplementasikan pendidikan politik di lingkungan sekitar untuk memastikan transparansi politik terjaga.
Sebagai pilar penting dalam negara, politik harus didasari oleh pendidikan yang baik. Melalui pendidikan politik yang benar dan berbasis Pancasila, diharapkan masyarakat dapat menjadi pemilih cerdas dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Indonesia.
Pemilih pemula merupakan warga negara Indonesia yang baru pertama kali menggunakan hak pilih dalam pemilu. Mereka sangat penting untuk dipahami dan diberi edukasi politik yang tepat. Dalam era digital seperti sekarang, media sosial menjadi senjata yang ampuh untuk menggaet pemilih pemula sebagai platform komunikasi dengan masyarakat.
Strategi kampanye yang menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, Telegram, dan sejenisnya diharapkan bisa menjadi jembatan penghubung antara para calon dalam pemilu 2024 dengan para calon konstituennya. Para pemilih pemula bisa memilih para calon muda yang populer atau memilih calon yang punya visi anak muda.
Jadwal hari dan tanggal pemungutan suara pemilu 2024 telah ditetapkan, sehingga para calon termasuk dalam menyusun strategi pemilunya terutama dalam menggaet pemilih pemula.
Sebagai pemilih pemula, Anda harus menyadari betapa pentingnya hak pilih Anda. Satu suara saja dapat menentukan masa depan Indonesia. Partisipasi dalam pemilu harus ditingkatkan agar angka golongan putih (golput) dalam pemilu menurun.
Sebelum menentukan pilihan, pemilih pemula harus menelusuri dan mempelajari latar belakang calon anggota legislatif (caleg) dan calon presiden (capres) melalui riset track record. Pemilih pemula harus benar-benar mengetahui visi, misi, dan program kerja yang diusung caleg dan capres serta memperhatikan integritas calon melalui catatan hukumnya. Dengan mempertimbangkan hal-hal tersebut, pemilih pemula dapat memilih calon yang dianggap paling mewakili dan memperjuangkan isu yang penting bagi mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H