Lihat ke Halaman Asli

Santuso

pendidik generasi khoiru ummah

Puisi | Cemburu di Balik Harapan

Diperbarui: 7 September 2020   06:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

peakpx.com

Aku cemburu kepada air,
yang dapat mengobati dahagamu
Aku cemburu kepada angin,
yang mampu melenyapkan gerahmu
Aku cemburu kepada api,
yang kuasa mengusir dinginmu
Aku cemburu kepada cahaya,
yang sanggup menghilangkan gelapmu

Namun, aku cemburu bercampur malu
karena tak mampu,
menjadi sesuatu,
yang selalu dapat menyudahi kesulitanmu

Tapi telah kucoba 'tuk jadi darah,
yang dapat mengisi ruang di tubuhmu
Menjadi oksigen,
yang mampu bertempat di paru-parumu
Menjadi energi,
yang kuasa membakar semangatmu
Menjadi penerang,
yang sanggup menunjukkan jalan kebenaran
Itulah harapanku,
Teman hidupmu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline