kentang vs singkong, lebih baik mana?

Kentang dan singkong adalah dua bahan makanan yang sering banget jadi andalan di dapur. Keduanya sama-sama kaya nutrisi, mudah diolah, dan cocok dijadikan camilan. Tapi, pernah nggak kamu kepikiran, mana yang lebih cocok untuk kamu? Yuk, kita bahas perbandingan antara kentang dan singkong dari berbagai sisi!

1. Kandungan Nutrisi
Dari sisi nutrisi, kentang punya kandungan kalori yang lebih rendah dibanding singkong. Dalam 100 gram kentang, terdapat sekitar 77 kalori, sedangkan singkong mengandung sekitar 160 kalori. Tapi, singkong unggul dalam kandungan serat yang lebih tinggi, jadi bikin kamu kenyang lebih lama. Kalau kamu lagi diet, kentang bisa jadi pilihan, tapi kalau butuh energi lebih, singkong adalah juaranya.

2. Tekstur dan Rasa                                        
Kentang punya tekstur yang lebih lembut setelah dimasak, cocok buat diolah jadi mashed potato, sup, atau camilan seperti potato chips. Singkong, di sisi lain, lebih kenyal dan sedikit berserat, sehingga pas banget untuk dijadikan camilan seperti getuk, keripik, atau stik singkong yang renyah.

3. Variasi Olahan
Soal keanekaragaman olahan, keduanya punya tempat masing-masing. Kentang lebih sering ditemukan di masakan barat seperti kentang goreng atau baked potato. Sementara singkong lebih sering diolah menjadi makanan tradisional Indonesia, seperti tiwul, getuk, atau stik singkong modern seperti Stiko, yang praktis dan cocok untuk ngemil kapan saja.

4. Harga dan Ketersediaan
Singkong biasanya lebih murah dibanding kentang, terutama di pasar tradisional. Selain itu, singkong lebih mudah tumbuh di berbagai jenis tanah, sehingga ketersediaannya lebih melimpah di Indonesia. Kalau kamu cari bahan yang ramah kantong, singkong jelas unggul.

5. Kesehatan dan Diet
Keduanya bebas gluten, jadi aman untuk kamu yang punya intoleransi gluten. Namun, singkong perlu diolah dengan benar karena mengandung senyawa alami yang bisa berbahaya jika dikonsumsi mentah. Di sisi lain, kentang lebih aman dimasak dengan berbagai cara tanpa risiko ini.

Kentang dan singkong punya kelebihan masing-masing. Kalau kamu ingin sesuatu yang lembut dan rendah kalori, kentang adalah pilihan tepat. Tapi, kalau mau camilan tradisional yang kaya serat dan ramah kantong, singkong nggak kalah menarik.