Lihat ke Halaman Asli

Steven Saunoah

Mahasiswa Fakultas Filsafat UNWIRA-KUPANG

Menunggu

Diperbarui: 29 Mei 2023   10:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi.

MENUNGGU


Pada detak menit yang berdentang,

langkah kaki lemas dan lunglai menerjang.

"Tak sanggup lagi menunggu,

pada bias-bias tapak

dan setiap jengkal kalbu".

Siang serasa dingin,

sebab, angin menghembuskan bisik-bisik lirih: kembalilah!

Hingga akhirnya mata pun tak berdaya. Sahut awan: sudahlah, aku mengalah!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline