Lihat ke Halaman Asli

Sebuah Puisi: Filsafat Rindu

Diperbarui: 26 April 2024   17:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi.

FILSAFAT RINDU

Oleh: Steven

Kepada rindu: kau terbiasa bisu. Terbiasa menjadi fana dan palsu.

Di saat rindu mulai sekarat dan berkata "tolonglah aku", 

hati sulit mengerti dan bertanya balik "bahasa apa itu?".

Luka itu sedang amnesia rindu, 

mereka hanya ingat caranya menertawakan perasaan.

Lopo Oesapa, 11/04/24




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline