GERIMIS
Awalnya hanyalah gerimis. Gerimis itu datang mengundang rindu,
kemudian meminjam sepi dan akhirnya menghilang bersama tawa yang rapuh.
"Kawan, kemarilah dan berteduh.
Mungkin kau terlalu lama menyimpan lukamu sendiri.
Sampai kapan kau berpura-pura tegar?
Rintik hari ini adalah janji kemarin yang kini asing,
kini kau telah menjadi pelangi yang beda di hujan yang sama malam ini"
Penfui, 2024
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI