Perkumpulan Pengembangan Masyarakat Swadaya dan Mandiri (GEMAWAN), menggelar Sekolah Pemimpin Perempuan bagi Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Perempuan di tiga desa program Perempuan Berdaya pada tanggal 11--12 Maret 2023 di ruang pertemuan kantor desa Manggala kecamatan Pinoh Selatan Kabupaten Melawi.
Adapun peserta kegiatan hari pertama sebanyak 32 orang perempuan dan 8 orang laki-laki, sedangkan di hari kedua 36 orang perempuan dan 8 orang laki-laki yang merupakan pengurus dan anggota dari 3 KUPS dari desa (Sungai, Landau Garong dan Manggala) dampingan Perkumpulan Gemawan dengan kerjasama BPDLH (Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup) atas dukungan Ford Foundation Program Dana Untuk Kesejahteraan dan Ekonomi Berkelanjutan Masyarakat Adat dan Komunitas Lokal (Dana TERRA).
Kegiatan dibuka langsung oleh Pemerintah Kecamatan Pinoh Selatan yang diwakili oleh Pak Jahirin "... kami dari Pemerintahan Kecamatan Pinoh Selatan sangat mendukung proram Gemawan serta kegiatan-kegiatan yang dijalankan di wilayah kecamatan Pinoh Selatan dan harapan kami kelompok sebagai penerima manfaat secara khusus pada kegiatan Sekolah Pemimpin Perempuan yang dilaksanakan selama dua hari kedepan mampu menyerap informasi dan materi-materi yang disampaikan oleh narasumber dengan baik dan diharapkan mampu dipraktekan di dalam kehidupan baik dalam keluarga maupun didalam lingkaran kehidupan sosial yang nyata ini".
Hal ini selaras dengan apa yang disampaikan bapak Lazarus selaku kepala Desa Manggala saat memberikan pengarahan pada pembukaan kegiatan ini,"... kami dari Pemerintahan desa Manggala sangat berterimakasih dan dari awal sangat mendukung program ini, diharapkan ibu-ibu sebagai penerima mafaat langsung program ini, dapat mengikuti dengan sebaik mungkin...".
Narasumber kegiatan ini adalah Ridho Fizinda Deputi II (dua) Gemawan dan Arni yaitu salah satu perempuan penggagas Lingkar belajar Sarinah Kalimantan Barat. Adapun materi yang disampaikan adalah tentang Perempuan dan Gender; Kepemimpinan Perempuan (diawali dengan menonton film The Impossible Dream) serta PSDA dan Perempuan.
Kami berharap ibu-ibu anggota kelompok yang hadir mewakili KUPS nya masing-masing kiranya dapat mengikuti dengan serius kegiatan ini agar setelah sepulangnya dari kegiatan ini dapat menjadi pemimpin yang lebih baik dari sebelumnya serta menyampaikan dan/atau berbagi pengetahuan kepada anggota kelompok yang tidak hadir pada kegiatan ini, ungkap Kardi.
