Senangnya pada hari ini (13/05/2021) seluruh umat Muslim di Indonesia merayakan hari besar Idulfitri tahun 2021. Setelah sekian banyak hal diperbolehkan terjadi, termasuk situasi pandemi dan larangan mudik, saya berharap kita semua tetap berbahagia dan menjalani hari ini dengan sukacita.
Salah satu kegiatan yang tidak bisa lepas saat Lebaran adalah berkumpul dan makan bersama keluarga besar. Larangan mudik yang dihimbau oleh pemerintah tentu saja mengurangi pertemuan kita dengan beberapa anggota keluarga. Namun, jangan bersedih, ya! Kita masih bisa menggunakan beberapa aplikasi smartphone dengan fitur video call untuk menjalin silahturahmi dengan keluarga.
Baca juga: Ide Kumpul Online Lebaran Bareng Keluarga yang Bisa Kamu Coba
Lebaran Identik dengan Makanan Bersantan
Sajian utama saat hari raya Idulfitri di setiap daerah pasti memiliki ciri khas dan keunikannya masing-masing. Namun di daerah dimana saya tinggal, beberapa makanan bersantan populer sebagai hidangan saat Lebaran.
Contoh makanan bersantan yang sering dihidangkan saat hari raya Idulfitri
Ketupat opor ayam
Gulai ayam/gulai kambing
Sapi bumbu rendang
Sayuran berkuah santan lainnya seperti: telur kuah santan, sayur lodeh, dsb
Namun, tahukah Anda bahwa makanan bersantan yang berlebihan memicu naiknya asam lambung dan risiko penyakit lainnya? Apalagi jika yang mengkonsumsi sudah memiliki riwayat penyakit refluks asam lambung (GERD), makanan bersantan menjadi salah satu pantangan yang tidak boleh diremehkan.
Baca juga: Pantangan Penting yang Harus Ditaati Penderita GERD