Lihat ke Halaman Asli

Stefan Sikone

Mengajar di SMAN 1 Tengaran - Kab. Semarang dan Entreprenuer Bisnis Online

Artificial Inteligen dan Ekosistem Pemasaran Digital

Diperbarui: 27 Maret 2024   12:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: pixabay.com

Teknologi kecerdasan buatan atau artificial inteligen (AI) telah membawa dampak yang signifikan dalam industri pemasaran digital. 

Dalam artikel yang diterbitkan oleh Think with Google APAC, dikatakan bahwa kecerdasan buatan dapat membantu merevolusi pemasaran dan memberikan potensi pertumbuhan yang luar biasa bagi para pemasar.

Dalam era yang semakin digital ini, penggunaan AI atau kecerdasan buatan dalam pemasaran dapat memberikan keunggulan kompetitif. 

AI dapat membantu meningkatkan efisiensi kampanye pemasaran, meningkatkan personalisasi, dan mengoptimalkan pengalaman pelanggan.

Pertama, aspek penting dari AI dalam pemasaran adalah penggunaan data. Data berkualitas tinggi menjadi kunci keberhasilan AI. 

Data yang diperoleh secara langsung dari pelanggan (first-party data) memiliki nilai yang sangat penting. 

Marketer perlu membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dan membangun kepercayaan serta nilai tukar yang saling menguntungkan. 

Dalam artikel tersebut, penulis memberikan contoh PepsiCo yang berhasil meningkatkan penggunaan data first-party mereka dan mencapai hasil yang mengesankan.

Kedua,  AI  dapat digunakan dalam media pemasaran. Dengan menggunakan AI, para pemasar dapat menemukan pelanggan bernilai tinggi melalui berbagai perangkat dan platform. 

AI dapat mengoptimalkan pengeluaran pemasaran dan menemukan pelanggan baru yang mungkin terlewatkan dalam pendekatan pemasaran tradisional.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline