Penulis hari ini ingin berbagi cerita tentang " Travelling ke Curug Nagrak Lembang" . Karena penulis punya penyakit Asma ( Sesek napas ). Oleh suami sering dibawa ke kolam air panas belerang .
Pada hari Minggu, 06-11-2022 penulis bersama keluarga jalan-jalan ke tempat yang indah. Di sepanjang jalan mau menuju Curug Nagrak . Dipinggir jalan hampir semua penduduk bercocok tanam bunga hias.
Jalur menuju Curug Nagrak dari Stasiun Ledeng menuju jalan Sersan Bajuri . Pemandangan yang serba hijau,merah ,kuning,biru,unggu dsb . Banyak sekali bunga-bunga serta tanaman yang sangat cantik-cantik.
Penulis sekeluarga berangkat dari rumah yang di Dago jam 08.00-09.30. Karena diperjalanan macet juga karena banyak yang menggunakan jalur tersebut ke arah Parongpong Lembang .
Setelah sampai langsung parkir kendaraan . Lalu membeli karcis per/ orang Rp 25.000. Di sana sudah banyak pengunjung yang lagi berendam di kolam-kolam yang sudah disediakan. Hanya sayang airnya tidak begitu panas. Karena lagi musim hujan kata pengurus Curug Nagrak..
Penulis berendam hanya 30 menit . Karena mencium bau belerang yang sangat menyengat hidungku. Di bagian kamar mandi perempuan air untuk membilasnya. Kebetulan air hangat. Jadi tidak kedinginan ,sedangkan di bagian kamar laki-laki airnya dingin seperti es.