Lihat ke Halaman Asli

Sri Wangadi

📎 Bismillah

3 Hoaks Seputar HIV/AIDS yang Semakin Memperburuk Stigma ODHA

Diperbarui: 1 Desember 2021   14:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar ilustrasi: pixabay

Hari ini (1 Desember 2021) bertepatan dengan Hari AIDS Sedunia yang merupakan peringatan rutin tahunan untuk meningkatkan kesadaran global epidemi dari AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) dan penyebaran HIV (Human Immunodeficiency Virus).

Adapun tema yang diangkat tahun ini adalah "End inequalities. End AIDS" (Akhiri Ketimpangan. Akhiri AIDS).

Hingga saat ini stigma masyarakat masih mendiskriminasi keberadaan ODHA. HIV/AIDS dianggap sebagai sebuah aib yang memalukan.

Stigma muncul karena ketidaktahuan masyarakat akan informasi HIV. Selain itu semakin berkembangnya hoaks menambah ketakutan dan rasa khawatir masyarakat akan keberadaan ODHA disekitarnya.

Berikut tiga hoaks yang paling sering beredar ditengah masyarakat tentang informasi penularan HIV

1. Penularan virus melalui ciuman.

Menurut beberapa referensi pendukung yang pernah saya baca tentang informasi HIV. Air liur, air mata, dan keringat saja tidak cukup untuk menularkan virus HIV. 

Berbeda halnya saat mengalami luka, sariawan atau gusi berdarah, karena berpotensi mengalami kontak darah antara penderita dengan pasangan yang sehat, sehingga tidak direkomendasikan untuk dilakukan.

2. Penularan virus melalui penggunaan alat makan bersama

HIV tidak ditularkan melalui liur, sehingga berbagi alat makan bersama adalah hal yang aman untuk dilakukan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline