Lihat ke Halaman Asli

Rahasia Allah Tak Seorang pun yang Tahu

Diperbarui: 26 Juni 2015   03:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bu Kanjeng dapat undangan istimewa dari sahabat lamanya. Koq dibilang istewa? Karena undangan itu sudah ditunggunya sejak lama. Yaa kira kira dua puluh liama tahun yang lalu. Tadinya Bu kanjeng hampir putus asa dan memvonis sahabatnya akan menjadi perawan tua selamanya. Ternyata Bu kanjeng keliru. Sahabatnya menemukan jodohnya setelah menunggu hampir setengah abad. Lalu selama ini apa saja kegiatan si Mirna (bukan nama sebenarnya lho). Dalam penantiannya itu hidup si Mirna dihabiskan untuk mengurus anak anak dari Kakak dan adiknya. Selain tugas intinya merawat bapaknya yang  lama menduda dan akhirnya sakit bertahun tahun. Mengurus ayahnya jadi tugas utamanya dari mulai urusan makan,obat, ke dokter, sampai ambil uang pensiun bapaknya di bank, semua jadi tanggung jawabnya. Merawat seorang ayah yang menderita penyakit komplikasi plus pikun bukan tugas yang mudah. Alhamdulillah Mirna bisa melakoninya dengan penuh kesabaran. Rupanya ayahnya ridha dan ikhlas dengan perawatan yang diberikan Mirna padanya. Sehingga tak lama setelah ayahnya meninggal, ada seorang tetangganya yang menjodohkan Mirna dengan keponakan si ibu tetangga itu. Mirna dikenalkan dengan seorang duda beranak 4 dan berusia 60 tahun, pensiunan BUMN yang hidupnya cukup sattle. Entah karena kepepet, entah karena jodoh, entah karena cocok, si Mirna menerima pinangan sang duda. Alasan sang duda dan anak anaknya yang sudah berkenalan dengan si Mirna, katanya Mirna mirip almarhumah ibu atau istri si duda itu. Yang jelas semua itu karena campur tangan Allah yang Maha menghendaki. Ketika Bu Kanjeng mendengar kisah itu, rasanya ngga percaya, tapi itulah kenyataannya. Allah akhirnya memberi jodoh pada hambaNya yang bersabar,ikhlas dan bersyukur dengan segala apa diberikanNya. Itulah salah satu rahasia Allah yang tidak pernah bisa diprediksi sebelumnya, kapan dia lahir,kapan dia mati, kapan dia berjodoh, dan bagaimana rejekinya. Selamat hidup baru sahabatku semoga berbahagia dalam menggapai keluarga yang sakinah, mawadah dan warohmah. Kesabaranmu masih diuji oleh banyak ha,l ada anak anak tirimu, ada suamimu yang kau belum tahu persis watak dan prilaku, juga masa lalunya. Tapi berbekal niat tulusmu yaitu ibadah insyaallah kau bisa melalui rintangan rintangan yang ada dan dapat menggapai ridha Allah.Amin YRA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline