Siapa yang sudah pernah ke pulau terbesar di Indonesia ini. Iya Kalimantan adalah termasuk pulang yang terbesar dan terluas di Indonesia. Pulau yang terdapat 2 negara ini sebagian besar masuk dalam wilayah Indonesia, dan ada 5 propinsi yang ada di Kalimantan. Yaitu: Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Utara.
Berbicara mengenai pulau Kalimantan banyak keunikan yang ada di sana, selama 9 tahun tinggal di sana aku banyak menemui hal-hal baru yang tidak terdapat di tanah kelahiranku Jawa Tengah.
Namun sayangnya pada saat itu aku misqien sehingga tak punya kamera yang bagus untuk mengabadikan hal-hal yang unik di sana. Karena selama 9 tahun itu kami sering berpindah-pindah tempat tinggal. Mulai di Tanjung Tabalog, terus pindah ke Sungai Danau Tanah Bumbu, berpindahlagi ke kawasan transmigrasi di Sungai Cuka. Dan terakhir pindah ke yang agak pedalaman di Geronggang Kotabaru.
Hanya ada beberapa souvenir yang masih tersisa, karena sebagian kenangan souvenir itu ada di rumah orang tua dan saat musim pandemik ini tak bisa mengambilnya. Maka aku foto-foto dengan yang ada saja ya...
Foto di atas aku membawa koleksi batu dari Pretoria Afrika Selatan yang sudah aku mix dengan batu-batuan dari Kalimantan yang bisa digunakan untuk cincin, kalung maupun anting.
Bebatuan itu saya beli di Pertokoan Cahaya Bumi Selamat di Martapura sewaktu akan pulang kembali ke Jawa dulu. Sebenarnya di sana saya membeli juga kain Sasirangan, cicin Intan, dan bros cantik. Sayangnya souvenir-souvenir yang lain tertinggal di rumah yang lama.
Kalau dompet manik-manik ini sebenarnya khas dari masyarakat Dayak Kalimantan, tapi saya dapat dari di Pertokoan Bumi Cahaya di Martapura Kalimantan Selatan juga, karena di sana lengkap orang berjualan semua sovenir dari Kalimantan.
Sayangnya masih banyak kenang-kenangan dari Kalimantan mulai dari Mandau, Kain Sasirangan, aneka kayu-kayuan yang dibuat gelang, namun karena harus berpindah-pindah tempat tinggal banyak yang tak tahu kemana rimbanya.
Oke, terima kasih... sekian dulu cerita souvenir jalan-jalanku.
Kudus, 30 April 2020
salam hangat,