Rinduku untukmu bagai ranting tak berdaun
selalu tumbuh namun tak Nampak riuh
selalu berharap namun terlihat tiarap
selalu melesat walau sering tersesat
aku berharap ini adalah rindu terakhir
diujung senjaku yang mulai temaram
binar – binar rindu selalu mengingatkan aku
pada malam yang sangat menentramkan
walau hanya dapat menikmati sisa sinar rembulan
karena sebagian besarnya telah habis dilumat kelelawar
untuk dibagikan pada subuh yang datang menjelang