Lihat ke Halaman Asli

Sri Rohmatiah Djalil

TERVERIFIKASI

Ibu rumah tangga suka cerita, Petani, Pengusaha (semua lagi diusahakan)

Dampak Fenomena El Nino bagi Sektor Pertanian dan Bagaimana Antisipasinya

Diperbarui: 15 September 2023   03:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanah sawah yang kering dampak dari kemarau panjang. Foto dokpri/SRD, 2003

Seperti yang saya kutip dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG, El Nino merupakan sebuah fenomena pemanasan suhu muka laut (SML) di Samudera Pasifik bagian tengah.

Fenomena ini ditandai dengan penurunan curah hujan sehingga terjadi kekeringan. Kekeringan tersebut memicu kemarau yang panjang karena sumber air berkurang.

Beberapa wilayah di Indonesia mulai mengalami kekeringan. Daerah tersebut di antaranya Sumatera bagian selatan, Kalimantan bagian selatan, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, dan Papua bagian selatan.

Untuk Jawa Timur, khususnya Madiun yang sebagian lahannya pertanian, El Nino sangat memengaruhi waktu tanam. Petani harus paham betul dampak dan upaya menghadapi El Nino.

Tanah sawah dampak kekeringan. Foto dokpri/SRD

Berikut dampak yang timbul dari fenomena El Nino terhadap pertanian:

1. El Nino dapat mengubah pola cuaca. 

Dengan adanya El Nino pola tanam pun berubah disesuaikan dengan perubahan cuaca. Perubahan cuaca ini mengganggu musim tanam. Petani harus memperhatikan perubahan cuaca agar tepat menentukan kapan mulai tanam. 

2. El Nino dapat menyebarkan penyakit dan hama lebih cepat

Perubahan cuaca memicu penyebaran hama dan penyakit pada tanaman lebih cepat dan luas. Hama yang biasa menyerang palawija adalah lalat kacang, kutu strips, ulat, meruca testualitus. 

Jika hama sudah menyerang tanaman, sulit untuk dikendalikan karena saking cepatnya menyebar.

3. El Nino dapat menurunkan kualitas tanaman

Cuaca yang panas ektrem di siang hari dan dingin di malam hari dapat menyebabkan penurunan kualitas tanaman. Hasil budidaya cenderung lebih kecil, rasa pun kurang enak. Lebih parah jika sebelum berbunga, tanaman kerdil. Akibatnya hasil panen pun menurun.

4. Perekonomian petani menurun

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline