Lihat ke Halaman Asli

Sri Rohmatiah Djalil

TERVERIFIKASI

Wiraswasta

Tinggal di Kampung Lebih Bahagia Lho, Cari Tahu Bagaimana Menciptakannya

Diperbarui: 2 April 2023   13:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Susana di desa penuh kebahagian. Foto dokpri

Beberapa hari yang lalu sebelum Ramadan saya dan suami ke pasar Kliwon yang ada di desa kami. Jaraknya tidak terlalu jauh, kurang lebih 1 kilometer. 

Biasanya saya ke pasar Kliwon naik sepeda. Dengan bersepeda bisa santai menikmati udara kampung. Sesekali juga mengambil foto. Namun, karena pagi itu ada tujuan lain ke kota, suami mengantar. 

Jalan yang kami lewati untuk sampai ke pasar Kliwon seperti biasa, jalan kampung pinggir sawah. Laju kendaraan pelan karena kami menganut kesopanan. 

Foto pribadi ketika ke pasar Kliwon bersepeda

Jika berkendara di jalan kampung jangan ngegas. Sesekali jika berpapasan dengan orang klakson harus dibunyikan pelan tanda menegur.  

Sepanjang jalan, saya menyaksikan para ibu yang bekerja di sawah. Mereka kelihatan bahagia, berada di bawah matahari pagi yang hangat, tetapi cukup menyilaukan mata.

"Berhenti, foto ibu-ibu itu dulu," perintah saya kepada suami.

Suami gak mau ngerem kendaraannya. Alasannya instruksi saya terlalu mendadak. Ya sudah akhirnya kami terus ke pasar Kliwon membeli onde-onde ceplos.

Ketika melanjutkan perjalanan ke kota, suami membelokkan kendaraan ke arah sawah lagi dan berhenti di dekat tiga ibu yang sedang mengikat tanaman padi roboh. 

"Sok ambil foto dari sini lebih dekat," ujar suami sambil memberhentikan kendaraannya. Dia tahu saja kalau saya senang mengambil foto dan menuliskannya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline