Lihat ke Halaman Asli

Sri Rohmatiah Djalil

TERVERIFIKASI

Wiraswasta

Mengajarkan Anak-anak Berpuasa, Berikut 4 Langkah yang Harus Diperhatikan, Bunda!

Diperbarui: 13 April 2021   15:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar kartun muslimah (koleksigambarhd.blogspot.com)

Ayah, Bunda, Alhamdulillah kita bertemu kembali dengan bulan yang penuh berkah, penuh ampunan-Nya. Menjalani puasa di bulan Ramadhan kali ini, akan lebih bahagia dan bermakna jika anak-anak yang baru menginjak TK dan SD turut serta. Namun, Bunda masih bingung bagaimana cara mengajarkannya.  Sering kali kita khawatir anak-anak akan rewel jika berpuasa.

Di sisi lain kita juga menyadari bahwa menjaga anak-anak dan memastikan mereka melakukan peritah-Nya adalah kewajiban orangtua.

"Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya adalah malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah  terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan." Surat At-Tahrim (66: 6)

Menurut beberapa sumber dan pengalaman pribadi, ada beberapa langkah untuk mengajarkan anak berpuasa.

Pertama, pengenalan

Untuk mengajarkan puasa kepada anak-anak, kita tidak perlu langsung menyuruh mereka berpuasa satu hari penuh. Sesuaikan dengan usia mereka. Pengenalan tentang puasa perlu dilakukan sejak dini. Misalnya ketika masih usia balita, bisa mengajak anak-anak dengan sahur bersama. Pada siang hari kita bisa mengenalkan tentang puasa melalui cerita, tontonan.

Pada masa sekarang, ada banyak tontonan tentang puasa atau lainnya khusus untuk anak-anak. Kita bisa memanfaatkan Youtube atau membeli bahan bacaan khusus anak-anak. Dengan anak sering mendengar, melihat tontonan baik. Mereka akan terbiasa dengan hal-hal baik.

Kedua, contohkan tentang puasa

Anak-anak bahkan kita sendiri dulu tidak suka jika disuruh-suruh, baik oleh orangtua, atau saudara. Sederhananya, tindakan lebih keras daripada kata-kata. Anak-anak akan belajar dari perilaku orangtuanya.

Kita sebagai orangtua bisa menunjukkan bahwa puasa itu perintah Allah Swt. yang wajib dilaksanakan. Walaupun wajib tunjukkan bahwa puasa itu menyenangkan karena kita mencintai Allah Swt sehingga mendorong mereka untuk mengikuti jejak kita..

 "Dan orang-orang yang beriman, beserta anak cucu mereka yang mengikuti mereka dalam keimanan. Kami pertemukan mereka dengan anak cucu mereka (di dalam surge, dan Kami tidak mengurangi sedikit pun pahala amal (kebaikan) mereka. Setiap orang terikat dengan apa yang dikerjakan." Surah At-Tur 52:21

Ketiga, permainan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline