Lihat ke Halaman Asli

Menyelami Kedalam Genre melalui Forum Diskusi di Jakarta

Diperbarui: 6 Agustus 2024   14:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Poster

Di hari Jumat yang jatuh tanggal 26 Juli 2024 berlokasi di Aula PDS HB Jassin, Lantai 4 Gedung Ali Sadikin, komplek Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat berlangsung sebuah forum diskusi dengan tema "Sastra Horor". Kegiatan forum yang diselenggarakan oleh beberapa pihak seperti Dapur Sastra Jakarta (DSJ) dan Literasi Kompasiana (LitKom). 

Dua pihak tersebut nyatanya melakukan kerja sama lagi dengan pihak lain untuk menyukseskan kegiatan forum yang dilakukan bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemprov DKI Jakarta serta PDS HB Jassin. Tujuan diadakan kegiatan forum tersebut untuk dapat menggali lebih dalam mengenai sastra horor dan perannya dalam dunia literasi Indonesia.

Kegiatan forum yang dilakukan dimoderator oleh seseorang yang memiliki nama Nanang R Supriyati. Nanang R Supriyati dikenal oleh masyarakat sebagai seorang penyair ternama yang memiliki keahlian dalam memadu jalannya diskusi dengan sangat baik. Dalam kegiatan forum tersebut juga turut menghadirkan tiga pembicara utama yang masing-masing memberikan perspektif unik dan baru terhadap sastra horor yang dibahas dalam acara tersebut.

Pertama narasumbernya bernama Yon Bayu Wahyu atau dikenal sangat akrab dengan panggilan "Om Yon" yang menjadi pembicaraan utama dalam kegiatan forum. Om Yon juga sebagai seorang Kompasianer yang telah meraih Kompasiana Award 2023 dan Best in Opinion Kompasiana Award 2017. 

Latar belakang Om Yon juga sebagai mantan pimpinan redaksi majalah Misteri dan pengalaman yang luar biasa dalam bidang jurnalistik. Adanya latar belakang tersebut mampu membawa sudut pandang yang mendalam mengenai perkembangan dan tantangan pada hal-hal yang berkaitan dengan sastra horor di Indonesia. 

Karya yang telah dihasilkan oleh Om Yon juga sudah melalang buana di berbagai media seperti The Jakarta Post, Suara Mereka, dan Tabloid Nova. Penerimaan karya yang dihasilkan oleh Om Yon mencerminkan mengenai kepiawaiannya dalam mengeksplorasi tema-tema horor dengan sentuhan politik dan sosial yang diterima oleh masyarakat secara luas.

Kedua narasumber yang ada di dalam kegiatan forum tersebut bernama Ni Made Sri Andani. Seseorang tersebut dikenal sebagai penulis asal Bangli, Bali yang memiliki peran sebagai pembicara pendamping. Ni Made Sri Andani juga dalam masyarakat dikenal sebagai seseorang dokter hewan yang aktif sebagai Kompasianer dan blogger. 

Pada kegiatan forum tersebut Ni Made Sri Andani memberikan fokus pembicaraan kepada bagian manfaat positif dari sastra horor. Fokus yang dilakukan oleh Ni Made Sri Andani juga memasukan beberapa elemen yang memiliki sifat positif dalam karya horor dengan menunjukan bahwa genre tersebut tidak hanya membahas mengenai ketegangan dan kengerian saja. Namun dalam sastra horor tersebut juga mampu memberikan pesan modal dan inspirasi kepada para pembaca atau pihak yang terlibat didalamnya.

Foto/dokpri

Sementara itu narasumber ketiga yang terlibat dalam kegiatan forum tersebut bernama Sunu Wasono. Sunu Wasono merupakan pensiunan dosen Fakultas Ilmu Budaya dari Universitas Indonesia. Pada kegiatan forum tersebut Sunu Wasono juga memiliki peran lainnya sebagai pembicara pembaning. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline