Lihat ke Halaman Asli

Sri Pujiati

TERVERIFIKASI

Nothing

Jangan Anggap Remeh, Ini Pentingnya Apresiasi di Dunia Kerja

Diperbarui: 4 September 2024   13:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber:Benefit one.co.id

Salah satu hal yang sering dianggap remeh oleh para atasan di dunia kerja adalah mengapresiasi bawahannya. Padahal apresiasi kepada bawahan merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan terutama oleh para atasan. 

Sebagai staf biasa yang sudah beberapa tahun bekerja, saya beberapa kali menemui atasan yang kurang memahami akan hal ini. Jarang sekali atasan saya mengapresiasi bawahannya yang berprestasi dan sudah bekerja keras. Mereka cenderung tidak peduli dengan kondisi bawahannya. Ya mereka menganggap bahwa apa yang dikerjakan bawahannya merupakan tugasnya jadi atasan tidak perlu mengapresiasi apapun lagi. 

Ya sebagai bawahan, memang sudah diberikan jobdesk yang cukup jelas dan gamblang. Namun tetap saja atasan seharusnya memberikan apresiasi yang lebih kepada bawahannya yang berprestasi atau bekerja keras. Setiap bawahan tentu memiliki karakter yang berbeda dalam menyelesaikan pekerjaannya. Ada yang sungguh-sungguh, ada yang hanya sekedar menggugurkan kewajiban dan lain sebagainya. Perbedaan karakter tersebut, tentu menghasilkan output yang berbeda dalam pekerjaannya. 

Mengapa apresiasi begitu penting untuk dilakukan di dunia kerja? 

Di dunia kerja kita tahu setiap orang memiliki karakter yang berbeda dalam bekerja. Ada yang cepat dalam menyelesaikan pekerjaannya dan ada pula yang lambat. Setiap orang memang memiliki karakter yang berbeda di dunia kerja. 

Di sinilah pentingnya atasan memberikan apresiasi kepada bawahannya. Mengapa? Karena dengan memberi apresiasi kepada bawahan yang bekerja keras atau berprestasi maka hal tersebut akan membuat bawahannya semangat untuk bekerja. Karena dirinya merasa dihargai dan diapresiasi kinerjanya. 

Sebaliknya jika atasan tidak memberikan apresiasi kepada bawahannya yang berprestasi, maka pegawai tersebut pasti akan merasa malas untuk bekerja. Karena dirinya merasa percuma saja ia bekerja keras jika tidak ada timbal balik atasannya. Ia tentu akan berpikir bahwa atasan memberikan perlakuan yang sama kepada mereka yang bekerja keras maupun yang tidak. Jika hal tersebut dibiarkan tentu pegawai tersebut tidak akan bersemangat lagi untuk bekerja dan hanya bekerja sesukanya saja. Hal ini tentu akan berdampak buruk bagi perusahaan. Karena para pegawainya hanya bekerja sewajarnya dan hanya untuk menggugurkan kewajiban saja. 

Saya punya seorang teman yang dulu begitu giat dan pekerja keras. Ia selalu bekerja dengan baik bahkan melebihi teman-teman lainnya. Ia juga mendapat prestasi yang mengharumkan nama perusahaan. Namun sayangnya ia tidak diapresiasi oleh atasannya. Akibatnya ia mulai agak malas dalam bekerja karena ia merasa tidak dihargai. Padahal ia telah mencurahkan segala waktu dan pikirannya untuk perusahaan, namun ia tidak mendapatkan apa-apa. Hal tersebut tentu membuatnya sakit hati dan sebagai temannya saya memahaminya. Jika saya di posisinya pasti juga akan merasa kecewa karena kerja keras yang telah dilakukan selama ini seolah tidak dihargai oleh atasan.

Seorang atasan harusnya memahami hal tersebut dan jangan menganggap remeh sebuah apresiasi. Karena apresiasi kepada pegawai yang berprestasi memang sangat penting. Selain untuk membuat pegawai tersebut lebih bersemangat, apresiasi di tempat kerja juga akan membuat pegawai lainnya ikut bersemangat untuk bekerja lebih baik. Jika pegawai lain bersemangat untuk bekerja maka hal tersebut tentu akan berdampak baik untuk perusahaan ke depannya. 

Pemberian apresiasi tidak melulu soal materi seperti uang maupun barang. Apresiasi bisa diberikan dengan cara memberikan pujian kepada pegawai di depan rekan-rekannya yang lain. Agar pegawai tersebut bisa menjadi teladan atau contoh untuk pegawai lainnya. Dengan memberikan pujian, maka pegawai tersebut sudah merasa dihargai kerja kerasnya dan hal tersebut sudah cukup membuat pegawai merasa senang dan bersemangat untuk bekerja. Selain itu atasan juga bisa memberikan kemudahan izin kepada pegawainya yang berprestasi. Misalnya memberikan izin cuti yang lebih. Apresiasi tidak selalu dalam bentu materi tetapi juga dalam bentuk lainnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline