Ada lagi drama Korea terbaru yang recommended untuk ditonton. Setelah drama Call It Love dan Taxi Driver 2 tamat, saya akhirnya menemukan drama baru yang sepertinya asyik dan menghibur.
Dramanya berjudul Doctor Cha. Judulnya simple sih tapi ceritanya nggak sesimple judulnya. Ceritanya memang agak rumit tapi tetap asyik untuk ditonton dan sangat menghibur.
Jadi drama ini berkisah tentang mantan mahasiswa kedokteran bernama Cha Jeong Suk (Uhm Jung Hwa) yang menjadi Ibu Rumah Tangga yang merawat anak-anak dan ibu mertuanya. Selama 20 tahun menjalani pernikahan ia berusaha menjadi ibu rumah tangga yang baik. Ia selalu membuatkan sarapan untuk keluarganya di pagi hari, membersihkan rumah dan menuruti semua perintah ibu mertuanya.
Suaminya merupakan seorang dokter di rumah sakit Universitas bernama Seo In Ho (Kim Byung Chul). Keduanya menikah karena kecelakaan di mana Cha Jeong Suk hamil duluan. Sehingga mereka berdua menikah karena terpaksa.
Di luar kehidupan keluarga ini seolah sempurna. Karena keluarga ini merupakan keluarga yang sangat mapan dan terpandang. Suaminya seorang dokter di rumah sakit ternama, anak-anaknya juga pintar. Namun di usia yang hampir menginjak 50 tahun Cha Jeong Suk merasakan kesepian dan kehampaan. Apalagi setelah suaminya bekerja dan anak-anaknya pergi sekolah serta ibu mertuanya sibuk dengan urusan pribadinya. Kehampaan itu menghampiri dirinya. Dia mulai kesepian. Apalagi ia dan suaminya sudah mulai pisah ranjang selama sepuluh tahun.
Awal mula Doctor Cha ingin melanjutkan residennya yang tertunda.
Cha Jeong Suk merupakan tipe yang penurut. Meski diperlakukan semena-mena oleh suami dan ibu mertuanya namun ia tetap setia dan melayani keluarganya dengan sepenuh hati. Meski terkadang ia mengeluh dan menggerutu di belakang, namun hal tersebut masih dalam batas wajar.
Suatu hari ia tiba-tiba pingsan saat sedang pergi ke pasaraya. Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit dan diidagnosis menderita hepatitis. Ternyata penyakitnya lumayan parah dan harus segera mendapat donor transplantasi hati. Orang yang paling tepat dan cocok untuk mendonorkan hatinya adalah suaminya, Seo In Ho. Namun tidak diperbolehkan oleh ibunya.
Kondisi Cha Jeong Suk semakin kritis karena tak kunjung mendapat donor transplantasi hati. Dalam kondisi kritisnya tersebut ia mendapat donor dari korban kecelakaan. Operasi pun dilakukan dan berhasil. Cha Jeong Suk akhirnya bisa selamat dan sehat kembali.
Namun setelah kejadian tersebut, ia pun mulai berubah. Ia berpikir bahwa apa yang dilakukannya selama ini tidak dihargai oleh keluarganya. Ia memasak, membersihkan rumah dan melayani mertuanya setiap hari. Namun ketika ia sakit tidak ada yang peduli padanya. Ia pun bertekad untuk berbuat sesukanya.