Pemberdayaan Karang Taruna di Kawasan Tlogomas, Kota Malang, mendapat perhatian khusus melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya (FEB UB) dengan ketua pengabdian Ibu Sri Palupi Prabandari, S.E., M.M., Ph.D., anggota pengabdian Ibu Ida Yulianti, S.E., MBA., M.M., Ph.D., yang dibantu oleh mahasiswa FEB UB. Program ini bertujuan untuk mengembangkan potensi lokal melalui pembuatan produk olahan kriya dan optimalisasi pemasaran digital.
Kegiatan ini difokuskan pada pemberdayaan masyarakat, khususnya perempuan usia produktif yang belum memiliki pekerjaan formal. Peserta diberikan pemahaman mengenai mindset kewirausahaan, penguatan keterampilan, dan kemampuan teknis dalam pembuatan produk kain lukis dan rajut.
Acara ini tidak hanya berfungsi sebagai kegiatan pembelajaran, tetapi juga menjadi momen berharga untuk bertukar cerita dan pengalaman antara generasi muda dan masyarakat setempat. Warga desa tampak antusias menerima pengetahuan baru sambil mengapresiasi keindahan karya seni yang mereka hasilkan.
Program dimulai dengan suasana hangat saat MC menyampaikan sambutan, diikuti oleh kata-kata penyemangat dari Ibu RW setempat. Peserta kemudian diajak bermain permainan ringan yang menghibur dan mempererat hubungan satu sama lain. Pada pukul 10:00 WIB, suasana berubah menjadi lebih fokus saat sesi merajut dan melukis hijab dimulai.
Mahasiswa FEB UB dengan antusias mendampingi kegiatan ini, dibimbing oleh Ibu Elis Setiani dan Kak Putri Ruswandani owner Candyco Malang, ahli seni berpengalaman. Mereka dengan sabar membantu peserta menghasilkan karya seni hijab lukis dan rajut yang menarik, menciptakan atmosfer kebersamaan dan kreativitas.
Setelah sesi pembuatan karya rajut dan lukis kain selesai, lima hasil karya terbaik dipilih untuk mendapatkan bantuan dan bimbingan dalam pemasaran digital dari lima mahasiswa terkait. Diharapkan, masyarakat Kawasan Tlogomas Kota Malang dapat merasakan dampak positif dari program ini dan mampu menerapkan pemasaran digital dengan baik.
Dengan adanya aktivitas pemberdayaan ini, diharapkan masyarakat Kawasan Tlogomas dapat meningkatkan keterampilan dan kemampuan mereka dalam pemasaran digital, sehingga dapat lebih mandiri secara ekonomi dan kreatif dalam mengembangkan potensi lokal.