Lihat ke Halaman Asli

Sri Hidayanti

Mahasiswa

Mengenal Tradisi Karo: Kerja Tahun

Diperbarui: 1 Maret 2024   00:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tradisi suku Karo salah satunya adalah kerja tahun atau dalam bahasa Karo biasa disebut merdang merdem. Pesta tahunan di Karo sampai kini masih tetap dipertahankan keberadaannya sehingga pesta tahunan merupakan pesta yang Akbar di setiap desa. Sebab pesta tahunan diadakan di desa di mana masyarakat berkumpul baik masyarakat perantau datang untuk melihat desanya sedangkan masyarakat setempat menyambut dengan berbagai acara agar pesta tahunan meriah dan berkesan.

Menurut ceritanya, pesta tahunan pada awalnya pada waktu zaman dahulu terjadi tradisi panen. Karo sebagai daerah agraris di mana masyarakatnya petani mayoritas sebagai tumpuan hidup. Pada masa panen masyarakat bergotong-royong dan berkumpul memanen hasil dari tanaman. Pada saat itulah mereka setelah panen berkumpul menikmati hasil panen bersama sambil bergembira menikmati hiburan.

Tradisi ini terus dipertahankan sampai kini sehingga sekarang bukan lagi berkelompok tetapi di setiap desa diadakan pesta tahunan Sesuai dengan jadwal yang telah disepakati bersama. Dalam melaksanakan pesta tahunan melibatkan seluruh komponen adat yakni senina yaitu orang-orang yang satu kata dalam permusyawaratan adat. Kemudian anak baru juga terlibat dalam pesta tahunan dan komponen lainnya yaitu kalimbubu adalah kelompok yang kedudukannya sangat dihormati. Ketiga komponen tadi bersatu mensukseskan pesta tahunan sesuai dengan fungsi dan peranannya masing-masing.

Pesta tahunan di Tanah Karo bernafaskan adat istiadat sehingga suasananya menjadi meriah dan berkerabatan sesama keluarga dan warga desa. Karena itu pesta tahunan bagian dari pesta adat atau budaya yang dipertahankan keberadaannya sampai kini bahkan pesta tahunan pesta yang paling hidup dan berkembang di tengah-tengah masyarakatnya. Sehingga pesta tahunan merupakan pesta yang besar di setiap desa yang merupakan cerminan masyarakat desa dalam mengaplikasikan kekerabanan atau keakraban sesama masyarakat setempat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline