Pada era yang semakin canggih dan modern, teknologi sudah menjadi kebutuhan yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia, baik orang dewasa maupun anak anak. Semakin lama teknologi semakin dekat dengan kehidupan kesehatian manusia untuk mempermudah dan memberikan wawasan baru bagi penggunanya. Masyarakat khususnya orang tua yang memiliki anak usia dini tidak lepas dari penggunaan teknologi seperti Smartphone, televisi, DVD Player, dll yang berkaitan dengan teknologi. Penggunaan smartphone, televisi maupun gadget dikalangan anak-anak bukan hal baru, bahkan 90% orangtua menyampaikan bahwa gadget banyak digunakan oleh anak dalam rentan usia 4-6tahun adalah smartphone. selain itu aktifitas yang banyak dihabiskan anak setelah pulang dari sekolah selain bermain dengan smartphone adalah menonton televisi dan banyak dari anak anak menggunakan gadget tanpa pendampingan orang tua yang mengakibatkan tontonan atau game yang dimainkan anak kurang dapat memberikan pembelajaran dan aktifitas banyak tergantung dengan gadget.
1. Penggunaan teknologi di Rumah
Saat ini anak hidup dalam dua jenis teknologi yang disebut media interaktif dan non interaktif (NAEYC dan FRC:2012). Kedua media ini memiliki perbedaan dan dampak yang berbeda dalam penggunaannya. Media interaktif memiliki berbagai keunggulan saat digunakan sebagai media untuk belajar anak dikarenakan dapat meningkatkan motivasi anak, terdapat komposisi warna, musik dan grafisnanasi didalam video tersebut sehingga menambah kesan realisme. Keberadaan media interaktif ini dapat membantu orang tua saat ingin memberikan pembelajaran dirumah dan meningkatkan kedekatan orang tua dan anak melalui kegiatan bersama mengikuti intruksi video yang sedang ditonton. Sedangkan media non interaktif meliputi beberapa program dalam televisi, video anak, DVD dan beberapa media yang dapat dilihat langsung. Pengguna media non interaktif lebih dituntun menjadi penonton pasif sehingga masalah yang banyak timbul pada anak adalah obesitas.
Kehadiran orang tua dalam hal ini adalah interaksi antara orang tua dan anak, dengan menanyakan aktifitas atau keseharian anak, mengarahkan tontonan atau permainan yg belum boleh dan yang boleh diakses anak.
2. Penggunaan teknologi disekolah
Proses pembelajaran memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga sudah selayaknya pembelajaran yang diselenggarakan dapat membawa manfaat bagi peserta didik. Kebermanfaatan dan kebermaknaan pembelajaran dapat dibangun melalui penciptaan suasana belajar yang menyenangkan dan mampu memberikan simulasi pada peserta didik dari berbagai aspek sekaligus membantu menggali potensi yang dimiliki secara optimal.
Pemanfaatan teknologi dalam pendidikan yaitu mengembangkan anak agar berfikir kritis yaitu berfikir secara terbuka dan rasional apalagi dengan adanya teknologi yang menjadikan anak lebih cepat dalam menerima informasi, dan semua itu tergantung bagaimana pemanfaatannya. Selanjutnya kompetensi lain yang penting dimiliki anak adalah komunikasi yang baik dan bagaimana komunikasi ini bisa terbentuk dalam proses pembelajaran. Yg ketiga adalah kerjasama, kolaborasi. Kemampuan kerjasama yg baik. Karena dengan adanya kerjasama yang baik dapat meningkatkan daya saing yang baik pula. Yg keempat adalah anak perlu memiliki kreativitas dan bisa berfikir inovatif dalam perkembangann zaman yang sangat cepat ini.
Teknologi termasuk salah satu media penyampaian informasi pembelajaran dan juga sumber belajar. . Teknologi dapat digunakan sebagai media penyampai pesan pembelajaran yang menarik dan interaktif sehingga dapat meningkatkan minat anak saat mengikuti pembelajaran.
Untuk menunjang pembelajaran, Hardiyana (2016:5) menjelaskan beberapa jenis teknologi yang dimanfaatkan dalam pembelajaran PAUD antara lain :
A. Audio dan Video Player
Media audio dan video player berhubungan dengan pendengaran, karena hal ini menyangkut komunikasi secara langsung. Sementara video visual berkaitan dengan pelibatan indra penglihatan.