Jamu merupakan minuman khas masyarakat indonesia khususnya di daerah jawa, dimasa sekarang cara mengkonsumsi jamu dapat dilakukan dengan bermacam cara dari yang dibuat suplemen, jamu bubuk, permen hingga dalam bentuk cair. karena danya pandemi covid-19 konsumsi jamu ditengah masyarakat meningkat karena jamu diyakini dapat meningkatkan kekebalan tubuh seseorang, sehingga permintaan pasar terhadap jamu semakin meningkat.
Karena terdapat peningkatan permintaan jamu dipasaran terutama jahe masyarakat berbondong bondong untuk membudidayakan jahe yang mempunyai nilai jual yang tinggi.Masyarakat desa perdopo kec.gunungwungkal mulai banyak yang membudidayakan jahe karena dapat menopang pendapatan masyarakat yang terdamapak covid-19 karena jahe mempunyai harga jual yang tinggi dan relatif stabil.
Untuk memanfaatkan hasil panen jahe yang melimpah dan agar jahe dapat dikonsumsi dalam waktu lama maka para ibu ibu kelompo tani berinisiatif untuk mengolah hasil panen jahe menjadi wedang rempah jahe bubuk sehingga lebih tahan lama dan lebih praktis untuk dikonsumsi dalam waktu yang relatif lama.
Selain untuk meningkatkan harga jual jahe agar lebih bernilai pembuatan wedang rempah jahe ini juga secarala langsung mendorong para ibu ibu untuk berkreasi lebih untuk meningkatkan hasil panen para petani, namun yang menjadi permasalahan dalam pemasaran wedang jahe ini adalah cakupan konsumen yang begitu luas serta masalah pengemasan yang kurang menarik. pembuatatan desain kemasan ini bertujuan untuk branding produk sehingga lebih menarik.
Dalam rangka melaksanakan kuliah kerja nyata KKN duta perubahan perilaku UPGRIS 2021 mahasiswa membatu untuk membuat desain kemasan yang akan digunakan dalam kemasan wedang remaph jahe. Dalam pemasaran jamu wedang rempah jahe ini dilakukan melalui media sosial facebook dan instagram karena mudah dijangkau oleh semua orang.
Desain kemasan merupakan sebuah komponen penting dalam sebuah produk karena akan meningkatkan nilai jual dari produk itu sendiri dengan pembuatna desain produk jamu ini diharapkan dapat meningkatakan kualitas produk lokal yang dihasilkan oleh masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H