Lihat ke Halaman Asli

Strategi Peningkatan Kecerdasan Verbal Linguistik Pada Anak

Diperbarui: 16 Desember 2022   10:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Pembicaraan, source : Unsplash 

Pada umumnya setiap anak memiliki pendengaran yang cukup baik sehingga menstimulasi anak untuk mengajaknya berbicara merupakan langkah awal yang tepat untuk mengenalkan anak dalam berkomunikasi, Hal ini dapat di mulai sejak anak masih bayi di manah di saat itu sistem syaraf motorik anak sedang dalam masa perkembangan. Saraf motorik sendiri adalah  kumpulan saraf di otak, tulang belakang, dan jaringan otot. Fungsinya yaitu sebagai pengirim impuls dari sistem saraf pusat menuju otot atau kelenjar. Hasilnya berupa tanggapan tubuh terhadap rangsangan tertentu.

kemampuan pendengaran pada anak juga harus dilatih sejak masih dini, Selain itu. Pada anak usia 2-5tahun yang sibuk dengan kegiatanya sendiri seperti bermain bersama teman sebayanya, belajar huruf bersama dan hal lainya menyebabkan mereka kurang mendangarkan orang di sekitarnya anak-anak juga membutuhkan orang dewasa yang mendengerkan ketikan anak sedang berbicara serta mengajukan pertanyaan yang mendorong anak untuk berbicara lebih banyak sehingga membantu meningkatkan ketrampilan berbicara pada anak

Adapun sebagaimana dijelaskan oleh Allah SWT di dalam QS. An- Nahl ayat 78 yang berbunyi: 

dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur

Kecerdasan sudah dimiliki sejak manusia lahir dan terus-menurus dapat dikembangkan hingga dewasa. Pengembangan kecerdasan akan lebih baik bila dilakukan sedini mungkin melalui pemberian stimulasi pada kelima panca indranya.

Kecerdasan Verbal Linguistik merupakan bentuk kecerdasan yang berhubungan dengan kepekaan pada bunyi, struktur, makna, fungsi kata dan bahasa. Kecerdasan ini sangat berhubungan dengan kemampuan membaca, menulis, berdiskusi, beragumentasi, dan berdebat. Pendapat lain menambahkan kecerdasan linguistik memiliki empat keterampilan utama yaitu menyimak, membaca, menulis dan berbicara. 

Source: Unsplash

kecerdasan verbal-linguistik anak usia dini meliputi: 

1) Keterampilan menerima bahasa: Keterampilan menerima bahasa dapat dilihat pada kemampuan anak menyimak perkataan orang lain dan dapat mengerti dua perintah yang diberikan bersamaan. 

2) Keterampilan mengungkapkan bahasa: Anak yang mempunyai keterampilan mengungkapkan bahsa dapat dilihat dengan indikator. Mengulang kalimat sederhana, Menjawab pertanyaan sederhana, Mengungkapkan perasaan dengan kata sifat, dll. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline