Lihat ke Halaman Asli

Ari Sony

TERVERIFIKASI

Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Kalah Secara Terhormat, Perjuangan Srikandi Muda Justru Baru Dimulai dan Berikut 3 Evaluasinya

Diperbarui: 15 Oktober 2021   09:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim Piala Uber Indonesia saat akan memulai laga melawan Perancis pada laga kedua Grup A Piala Uber 2020. (BadmintonPhoto/Yohan Nonotte/via KOMPAS.COM)

Tim Uber Indonesia harus mengakui keunggulan Thailand, dalam laga perempatfinal yang berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Jumat (15/10/2021) pagi WIB.

Indonesia kalah secara terhormat dari Thailand, srikandi-srikandi bulutangkis Indonesia memaksa tim Thailand untuk bertarung ketat selama 5 partai. Hasil akhir, Indonesia terpaksa harus menelan kekalahan dari Thailand dengan skor ketat 3-2.

Tanpa diperkuat tunggal putri terbaik mereka, Ratchanok Intanon karena masih diselimuti rasa berduka, Thailand masih terlalu kuat bagi Indonesia terutama di sektor tunggal putri.

Tampil di partai pertama, Gregoria Mariska Tunjung (Ranking 21 dunia), harus mengakui keunggulan tunggal putri Thailand, Pornpawee Chochuwong (Ranking 10 dunia).

Sempat unggul di set pertama, namun Gregoria tak berdaya di dua set berikutnya. Gregoria harus mengakui keunggulan pemain tunggal Thailand, dengan skor 21-14, 10-21 dan 10-21. Skor sementara 1-0 untuk tim Thailand.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Ranking 6) tampil dengan baik meskipun harus mendapatkan perlawanan ketat dari ganda putri Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Ranking 8).

Cedera bahu yang masih dirasakan oleh Greysia Polii, membuatnya tampil kurang maksimal. Namun, Greysia/Apriyani mampu memberikan kemenangan dengan skor 21-17, 17-21 dan 21-19 atas ganda putri Thailand. Indonesia mampu menyamakan Skor, kedudukan berubah menjadi 1-1.

Di Partai ketiga tim Indonesia menurunkan Putri KW (Ranking 126) menghadapi musuh berat Busanan Ongbamrungphan (Ranking 13). Perbedaan ranking BWF yang terlalu jomplang sangat terlihat di set pertama, sering melakukan kesalahan membuat Putri KW kalah secara telak dari tunggal putri Thailand.

Set Kedua Putri KW, tampil lebih baik sehingga memaksa Busanan Ongbamrungphan harus bekerja keras, namun sayangnya Putri KW harus mengakui keunggulan pemain Thailand, Putri KW kalah dengan skor 9-21 dan 21-23. Untuk sementara Thailand memimpin skor 2-1.

Laga ketat terjadi di partai keempat yang mempertemukan ganda putri Indonesia, Siti Fadia/Ribka Sugiarto (Ranking 34) melawan ganda putri Thailand, Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai (Ranking 22).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline