Lihat ke Halaman Asli

Suko Waspodo

lecturer

Puisi | Hati yang Diambil

Diperbarui: 7 April 2019   20:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustr: Peter Max

tatkala matahari terbit lebih awal
untuk mencium embun pagi
seperti awan menari dengan anggun
terhadap langit yang begitu biru

tatkala bulan menerangi ombak lautan
yang berjalan sepanjang malam
saat nyala api menyala tak tergoyahkan
dan membawa gelap ke terang

tatkala angin berbisik pelan
untuk mengguncang pohon yang tidur
ketika hujan dengan lembut membangunkan
bunga-bunga dengan begitu mudah

seperti jiwa memiliki rasa haus yang tak padam
untuk dicintai senantiasa tanpa henti
begitu juga cintamu yang telah mengambil hatiku
serta menggenggamnya selamanya

***
Solo, Minggu, 7 April 2019. 8:00 pm
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline