Lihat ke Halaman Asli

Suko Waspodo

lecturer

Syair Awal Musim Hujan

Diperbarui: 11 November 2018   10:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi: Mary Wolf

kemarau akhirnya beringsut berganti
tirta langit kembali membasahi bumi
pepohonan meranggas dibasuh berseri
rerumputan tersenyum berharap pasti
kembang sambut musim seraya menari

penuh harap hujan senantiasa hadir urut
petani sepenuh hasrat hati menyambut
menatap awan gelap berdendang lembut
semaikan benih pun bahagia bersambut

margasatwa membasahi tubuh tuk puas
memandikan diri seusai terpaan panas
sorak serak katak ramai luapkan senang
sambut air bergenang tinggalkan gersang

kanak-kanak bermain kecipak deras lebat
mensyukuri karunia agung curahan rahmat
bagai kawanan putih bangau riang di sawah
nikmati  persada basah tiada gundah gelisah

semakin damai hati terbasahi anugerah ini
makna hujan menyentuh dalam sanubari
dinginnya yang senantiasa setia menyertai
serasa balutan lembut sutera membelai diri

***
Solo, Minggu, 11 November 2018, 9:16
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline