Kerennya Perpusda PWK, Perpustakaannya Urang Purwakarta

Saat berkunjung ke Perpustakaan Daerah Kabupaten Purwakarta (PERPUSDA PWK) pada Sabtu, 30 Desember 2019. Saya merasakan bahwa PERPUSDA PWK sudah beda, berbeda dengan yang dulu. 

Kalau dulu, PERPUSDA PWK belum se-ramai dan se-modern sekarang, lokasinya pun masih di samping Situ Buleud Purwakarta, dan belum banyak pengunjungnya. 

Nah,  bedanya kalau sekarang PERPUSDA PWK telah berpindah lokasi dan berubah dengan tampilan gedung perpustakaan yang kokoh dan modern. Berlokasi di Jl. K. K. Singawinata No. 47, Kel. Nagri Tengah, Purwakarta. 

Perpustakaan ini letaknya sangat strategis,  berada di pusat kota,  tak jauh dari stasiun kereta api kota purwakarta,  dan tepat dibelakang Gedung Bale Nusantara Purwakarta. Hal inilah yang menjadikan PERPUSDA PWK sebagai tempat membaca yang aksesnya mudah dijangkau masyarakat dan tak jauh dari objek wisata Taman Air Mancur Sri Baduga (Situ Buleud Purwakarta). 

Berdirinya gedung PERPUSDA PWK ini, diresmikan oleh Bupati Purwakarta, Ibu Anne Ratna Mustika, pada 12 Februari 2019 lalu. Dengan demikian,  pemerintah Kab. Purwakarta dalam hal ini Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Purwakarta (DISPUSIPDA PWK)  telah mendirikan perpustakaan digital dan modern pertama di Jawa Barat bahkan di Indonesia, keren kan.  

Dengan menggunakan teknologi digital tersebut, sebagai daya dukung terhadap minat baca (gemar membaca) masyarakat Purwakarta, dengan cara kekinian, zaman now.

Peresmian PERPUSDA PWK. 

Ketika,  menuju gedung perpustakaan tersebut,  pertama kita akan melihat mobil-mobil perpustakaan keliling. Mobil-mobil ini akan beroperasi berkeliling kota, ke sekolah-sekolah,  dan pada saat Car Free Day di akhir pekan. Tujuannya, untuk mendekatkan PERPUSDA PWK dengan masyarakat sekaligus membudayakan literasi membaca di masyarakat. 

Mobil Perpustakaan Keliling milik PERPUSDA PWK. 

Lalu, saya memasuki gedung perpustakaannya dan langsung diarahkan ke bagian registrasi pengunjung oleh . Biasanya, saat kita berkunjung ke perpustakaan itu,  kita harus menulis daftar kunjungan di buku, tapi sekarang tidak, kita menulis daftar kunjungannya di komputer yang canggih. 

Mengisi daftar kunjungan di komputer. 

Menariknya, tepat setelah pintu masuk,  ada sebuah tv layar besar,  menampilkan animasi 3D, dilihat saat itu anak-anak dengan cerianya, memeragakan imajinasi gerakan mereka di layar tersebut, layar 3D sebagai wahana bermain dan belajar pengunjung PERPUSDA PWK.