Syaiton Tertawa
Saat manusia tak berhati
Anak digauli
Istri dibasmi
Seperti bukan manusia lagi
Syaiton tertawa
Keturunan adam tumbang
Merasa caturnya menang
Lalu siapa yang disalahkan
Hati atau iman
Sungguh perlahan -lahan
Dia lancarkan siasat
Satu persatu dia kuasai
Syaiton tertawa
Krana manusia lemah imannya
Mudah tergoda