Lihat ke Halaman Asli

Sofyan Fikri

Universitas Pendidikan Indonesia

Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 kepada Masyarakat Geger Arum

Diperbarui: 15 Maret 2021   00:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pencegahan dan penanggulangan Covid-19 kepada masyarakat geger arum


Virus corona atau covid 19 masih belum terkendali di Negara kita yaitu Indonesia. Semakin meningkatkan kasus positif masyarakat yang terpapar virus membuat kegiatan masyarakat menjadi terhambat. Univeristas Pendidikan Indonesia (UPI) melakukan kegiatan KKN kepada mahasiswanya dengan cara daring. Yang berarti kegiatan KKN nya dilaksanakan di tempat tinggal masing-masing.

Dampak yang semakin meningkat terjadi kasus penyebaran covid 19 dikarenakan kurangnya kesadaran masyarakat itu sendiri dengan menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas diluar rumah . Kita sering lupa menerapkan metode 3M (Mencuci tangan, menggunakan masker, dan mencaga jarak).

Menurut Gusti seorang pakar UGM menjelaskan Soal masih banyaknya warga yang melanggar protokol kesehatan ketika beraktivitas di luar rumah menurutnya sebagai bentuk kondisi keputusasaan terhadap kondisi karena dampak yang ditimbulkan yang begitu besar bagi kehidupan mereka. 

"Bisa juga karena putus asa dengan kondisi, memang yang harus kita perhatikan adalah memastikan agar semua orang terpenuhi kebutuhan dasarnya,"

Tim kelompok kecil KKN Tematik UPI yang berjumlah 8 orang melakukan edukasi pencegahan penyebaran dampak covid 19 yang bertempat di Jl. Geger Arum 1 RT 05 RW 06. Dalam kegiatan nya yang berisi pemasangan banner pencegahan atau penularan dampak covid 19, pembagian masker untuk warga sekitar.

Adapun program edukasi pencegahan penyebaran dampak covid 19 para mahasiswa yang mengikuti program KKN dengan menggunakan sosial media sebagai media edukasi kepada masyarakat, orangtua/keluarga.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline