Demi tingkatkan daya tahan tubuh warga Desa Rejosari, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi. Mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang (UM) adakan Program Kerja Immunobooster dengan harapan membantu meningkatkan daya tahan tubuh warga dalam menghadapi pandemi Covid-19. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu 18 Juli 2021, dengan sambutan hangat dari warga.
Immunobooster merupakan minuman yang terdiri dari rempah-rempah yang terdiri dari Jahe, Jeruk Nipis , dan Kayu Secang. Jahe yang memiliki rasa pedas, memiliki khasiat diantaranya adalah antikolesterol, anti-pembekuan/penggumpalan darah, dan anti-peradangan. Selain itu, jahe juga dapat meredakan panas. Kayu Secang menimbulkan wana merah apabila dilarutkan ke dalam air. Memiliki manfaat meningkatkan imun/kekebalan sehingga bermanfaat sebagai antioksidan, anti kanker, dan melancarkan peredaran darah.
Jeruk Nipis, jeruk merupkana buah yang memiliki kandungan vitamin C, flavonoid, dan limonoid. Rasa sepat dan pahit dari jeruk disebabkan oleh adanya kandungan flavonoid dan limonoid. Flavonoid memiliki manfaat sebagai imunomodulator, anti-flamasi, dan antioksidan.
Dokumentasi pribadi
Program ini dilaksanakan dengan membagikan immunobooster dan leaflet pada warga Desa Rejosari. Dimana leaflet berisikan cara pembuatan dan manfaat dari immunobooster. Serta, membagikan video pembuatan immunobooster untuk memberikan pengalaman yang lebih mendalam mengenai bagaimana pembuatan immunobooster tersebut.Dengan diadakannya program immunobooster diharapkan warga Desa Rejosari memiliki wawasan akan pentingnya imunitas tubuh dan cara meningkatkan daya tahan tubuh dengan immunobooster.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H