Lihat ke Halaman Asli

Soetiyastoko

☆ Mantan perancang strategi pemasaran produk farmasi & pengendali tim promosi produk etikal. Sudah tidak bekerja, usia sudah banyak, enerjik. Per 30 April 2023 telah ber-cucu 6 balita. Gemar menulis sejak berangkat remaja - Hingga kini aktif dikepengurusan berbagai organisasi sosial. Alumnnus Jurusan HI Fak.SOSPOL UNPAD, Angkatan 1975

Puisi | Jarit Ibu

Diperbarui: 29 Juli 2022   01:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok.Pri.Esteka

Puisi  | Jarit Ibu

Soetiyastoko

Le, cah bagus anak-ku,
ini jarit ibu
pemberian almarhum bapak-mu

Hanya di hari-hari istimewa, ibu pakai dengan kebaya

Bawalah merantau,
pengobat rindu-mu

Jangan tergoda pulang
sebelum hajat-mu
terkabul

Le, ibu sayang kamu,
pergilah
jemput masa depan-mu

(Le, ... Jangan menoleh lagi, jalan-lah dijalan lurus. 

Ingat, jangan sampai tertinggal sembahyang-mu. 

Orang cantik banyak, ... 

Carilah perempuan yang solehah, jadikan istrimu. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline