Lihat ke Halaman Asli

Soetiyastoko

☆ Mantan perancang strategi pemasaran produk farmasi & pengendali tim promosi produk etikal. Sudah tidak bekerja, usia sudah banyak, enerjik. Per 30 April 2023 telah ber-cucu 6 balita. Gemar menulis sejak berangkat remaja - Hingga kini aktif dikepengurusan berbagai organisasi sosial. Alumnnus Jurusan HI Fak.SOSPOL UNPAD, Angkatan 1975

Puisi | Engkau Tak Menjawab

Diperbarui: 13 Juli 2022   02:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi  |  Engkau Tak Menjawab

Soetiyastoko

Enggankah kau ku-sapa ?
lampu masih nyala
udara belum dingin
suaraku parau tunggumu

Engkau tak menjawab
lembah dan bukit kususuri
untuk ikuti senyummu
sang lelah sergap langkahku

Entah dimana akan berhenti
lembayung senja mendekat
usap keringat dan lebam
sigapkan semangat jingga

Yang kurindukan dikau,
namun kau tak hiraukan
nyala hatiku
entah sampai kapan begini
lupakanmu, kutakbisa

Yang kuidamkan itu, kamu
namun kau pura tak rasa
nanti, akankah  kau berubah,
enyah abai, jadi peduli
langit muram berganti ceria

Yaa Pencipta rindu
nama-Mu adalah doa
nyanyianku adalah pinta
elak-kan aku dari luka harap
layakkan aku bagi-nya

***

Pagedangan berawan perak berlatar biru muda, 20 Juni 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline