Lihat ke Halaman Asli

Soetiyastoko

☆ Mantan perancang strategi pemasaran produk farmasi & pengendali tim promosi produk etikal. Sudah tidak bekerja, usia sudah banyak, enerjik. Per 30 April 2023 telah ber-cucu 6 balita. Gemar menulis sejak berangkat remaja - Hingga kini aktif dikepengurusan berbagai organisasi sosial. Alumnnus Jurusan HI Fak.SOSPOL UNPAD, Angkatan 1975

Puisi | Jejak - Bijak-mu

Diperbarui: 15 Juni 2022   09:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi  |  Jejak - Bijak - mu

Soetiyastoko

Bijak itu indah, berkata baik dan
sopan,
itu kelengkapan-nya, ...

Langkah kaki-mu, tinggalkan jejak  sementara
di
tanah.

Sedangkan jejak lidah
dan
jemari-mu,
menetap
di hati,
setelah lewati kuping
dan
mata

Bijak bersikap
berbuat
berkata
dan
menulis, ...

Kau amat tahu itu, ...

Bagian upaya dapatkan ridho-Nya,
bekal pulang-mu
sewaktu-waktu

(Sengaja kutulis pesan-pesan jejak-bijak-mu, aku sadar: mudah lupa)

***

Pagedangan, BSD, Rabu 15 Juni 2022 tak ada angin yang menyapa dan menemani di tengah sunyi-nya malam

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline