Novel | "Wad, ...!"
Soetiyastoko
Bagian 16
Kandas di Cafetaria Universitas
"Jangan pernah merubah dirimu hanya demi memikat dan mendapatkan cinta seseorang. Tetaplah jadi dirimu sendiri, jadi orang baik. Dirimu pasti dipertemukan dengan seseorang yang kualitasnya setara denganmu. Dia akan jadi milik-mu".
Ucapan da'i muda itu masih terngiang ditelinganya
"Bisa jadi cinta itu datang tiba-tiba. Bahkan saat pertama berjumpa. Bisa juga setelah bergaul sekian lama. Bahkan ada yang baru muncul setelah punya anak, ..."
Wadiarini Anya, masih dengan wireless earphone, spiker kecil tanpa kabel yang diselipkan ke liang telinganya.
Suara da"i muda, debutan, menggelitik pikirannya. Kira-kira cinta seperti apa modelnya, yang akan menghampirinya.
"Dia masih belia, bisa ngomong begitu, pasti karena baca buku, ... Jangan-jangan itu dikutipnya dari Novel, ..."