Kunjungan Terakhir
Soetiyastoko
Kekasih,
karena sayangku
padamu
begitu dalam dan indah,
maka
dikunjungan terakhir ini
dengan berat hati
harus
kukatakan :
aku bukan orang yang tepat
untukmu.
Pesonamu melangit pagi,
kegigihanmu adalah deras air terjun
kesabaranmu jernihnya telaga
ku tak mampu mengimbang
ku hanya penjelajah telanjang kaki
Selesaikan
tangis,
aku akan pergi
seusai sedihmu tuntas
dan
pipimu tak basah lagi.
(Kujulur doa untukmu segala yang indah dan ceria, Yaa Allah kabulkanlah ...)