Lihat ke Halaman Asli

Soesi Sastro

Praktisi Sosial dan Lingkungan

Bulan Merah Marah

Diperbarui: 1 November 2015   22:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

BULAN MERAH MARAH

 

sebutir bulan merah bertanya,

“sudahkah engkau membaca musim dimana kerontang membayang, lelaki-lelaki menjalang, perempuan-perempuan meradang garang dan anak-anak telanjang pekerti”

dengan membawa sabit ditangan engkau berlenggang di ladang gersang menyulut asap ujung api

bulan merah serak berteriak,

“bukankah hutan telah roboh menampar mukamu sendiri, muka berlumut tanpa mulut, muka piranha penuh dosa, muka balon bersilikon“ 

 

Jakarta, 01 Oktober 2013

*Puisi dalam buku "Pukul Dua Belas" karya Soesi Sastro




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline