Jawa Tengah, Provinsi yang dipimpin oleh bakal calon presiden favorit 2024 hasil dari beberapa lembaga survei, Ganjar Pranowo sedang dirundung musibah.
Yah, memasuki pergantian tahun baru 2023 sebagian besar wilayah di Jawa Tengah dilaporkan dilanda banjir akibat cuaca ekstrem dan curah hujan tinggi yang terjadi di penghujung tahun 2022 dan di awal tahun baru 2023.
Menurut Kabid Penanganan Darurat BPBD Provinsi Jawa Tengah Dikki Rulli Perkasa sebagaimana dikutip dari CNN Indonesia, ada 15 kabupaten kota di wilayah Pantai Utara (Pantura) Jawa Tengah yang dilanda banjir meskipun dibeberapa wilayah dilaporkan sudah berangsur surut.
Sejumlah wilayah di Jawa Tengah yang dilaporkan dilanda banjir tersebut diantaranya Semarang, Demak, Kudus, Pekalongan, Batang, Grobogan, Kendal dan Pati.
Banjir yang melanda Jawa Tengah di awal tahun 2023 tersebut masuk kategori banjir paling parah sepanjang sejarah Provinsi Jawa Tengah jika dilihat dari luasnya cakupan wilayah yang dilanda banjir.
Ribuan warga dilaporkan harus mengungsi ketempat-tempat yang lebih aman akibat bencana banjir yang melanda Jawa Tengah tersebut.
Banjir yang melanda sebagian besar wilayah di Jawa Tengah tepat dimomen pergantian tahun baru 2023 tersebut pun langsung membuat nama Ganjar Pranowo sebagai orang nomor satu di Provinsi Jawa Tengah mendapat kritikan pedas dari para netizen.
Netizen menyebut Ganjar Pranowo telah gagal merealisasikan janji politiknya untuk menyelesaikan persoalan banjir yang sering terjadi di Jawa Tengah.
Pasalnya, menyelesaikan persoalan banjir yang kerap terjadi di Jawa Tengah, khususnya di Kota Semarang sebagai ibu kota Provinsi Jawa Tengah adalah merupakan salah satu janji politik Ganjar Pranowo saat berkampanye di pencalonan Gubernur Jawa Tengah pada tahun 2018 silam.