Lihat ke Halaman Asli

Zulfikar Akbar

TERVERIFIKASI

Praktisi Media

Izrail Enggan Berpuisi

Diperbarui: 26 Juni 2015   19:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Aku merasakan sapaan Izrail dalam puisi-puisi tidak kutemukan gurat senyum di wajahnya walau hanya dalam ilusi Izrail seperti mengajakku untuk tidak mati hanya dalam puisi ataupun meregang nyawa hanya dalam imajinasi Lantas, kututupi gigil ngeri dalam helai-helai selimut sepi tapi, selimut itupun telah penuh oleh duri Kupaksakan Izrail mengenal cinta seorang diri meski gemetar menyelimuti serupa kelambu di ranjang-ranjang dalam hati Aku bingung, aku resah dan nyaris pingsan dalam sepi ini Izrail enggan dengarkan semua puisi Meulaboh, 29 Okt 2009

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline