Lihat ke Halaman Asli

sobari

Guru SD Almuslim

Ecobrik sebagai Inovasi penanggungalangan sampah plastik melalui daur ulang kreatif

Diperbarui: 7 Januari 2025   15:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Best Practice

"Ecobrik Sebagai Inovasi  Menanggulangi Sampah Plastik Melalui Daur Ulang Kreatif"

Oleh: Sobari, S.Pd

Pendahuluan

Ecobrick adalah teknik memadatkan limbah plastik yang tidak mudah terurai ke dalam botol plastik. Praktik ini bertujuan untuk mengurangi sampah plastik di lingkungan sekaligus mendorong daur ulang kreatif.  

Di lingkungan sekolah, ecobrick dapat menjadi cara efektif untuk mendidik generasi muda tentang pentingnya menjaga lingkungan melalui daur ulang kreatif. Berikut adalah pedoman praktik terbaik (best practice) untuk memanfaatkan ecobrick sebagai inovasi lingkungan dalam menanggulangi sampah plastik. Pembuatak Ecobrik dilaksanakan di semester Ganjil di kelas V dalam mata pelajaran Green Education. Berikut adalah langkah-langkah perencanaan yang dapat diikuti untuk memulai dan menerapkan program ecobrick di lingkungan sekolah.

Tentukan Sasaran Utaama

Identifikasi apa yang ingin dicapai melalui pembuatan ecobrick, misalnya mengurangi jumlah sampah plastik, membangun fasilitas dengan bahan ecobrick, atau mengedukasi masyarakat tentang pentingnya daur ulang.

Mengidentifikasi Sumber Sampah Plastik

Pilah Jenis Plastik yang Bisa Digunakan tentukan jenis sampah plastik yang akan digunakan untuk ecobrick, misalnya plastik kemasan makanan, kantong plastik, dan plastik pembungkus.

Penyediaan Bahan dan Alat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline