Banyak rancangan dalam peraturan baru di tahun 2022 salah satunya tentang aturan pembelian Gas LPG 3 Kg. Dalam beberapa bulan terakhir pemerintah membatasi pembelian gas dengan mengurangi kouta pangkalan.
Menanggapi rencana pemerintah yang akan membatasi pendistribusian Gas LPG 3 Kg pada tahun 2023. Melihat di beberapa pangkalan di Kota Medan khususnya di Medan Selayang sendiri masih banyak oknum-oknum yang menjualkan kepada pengecer dalam jumlah yang cukup banyak. Dalam SK GUBSU mengatakan bahwa agen dan pangkalan hanya memenuhi kebutuhan untuk rumah tangga dan usaha mikro kecil.
Dalam observasi yang penulis lakukan ada beberapa pangkalan di Medan Selayang sendiri yang tidak membuka untuk umum, melainkan menjualnya dalam bentuk mengantarkan kepada pengecer.
Dalam penjualan Gas LPG 3 Kg yang dapat dibeli oleh siapa saja. Padahal sebenarnya dari awal distribusi Gas LPG 3 Kg ini hanya untuk rakyat miskin saja, bahkan di tabung kemasan sudah tertulis dengan jelas. Namun karena lemahnya pengawasan dan sistem penyalurannya terbuka maka semua orang dengan mudahnya memperoleh Gas LPG 3 Kg tersebut. hasilnya pelaksana subsidi Gas LPG 3 Kg menjadi tidak tepat sasaran.
Pemerintah harus memastikan lebih dulu akurasi basis data yang akan digunakan untuk melihat berapa kouta yang harus di distrbusikan kepada pangkalan agar penyaluran Gas LPG 3 Kg ini merata.
Salah satu pangkalan Gas LPG 3 Kg di Medan Selayang yaitu Pangkalan Gas Miswanto. Dalam wawancara pemilik mengatakan:
"benar kemaren kami ada pembatasan kouta saluran Gas LPG 3 Kg, jadi selama penjualan ke masyarakat kami berikan masing-masing satu/tabung, di lingkungan pangkalan berada banyak usaha mikro kecil disini. Jadi karena kenal, juga memiliki usaha kadang saya kasih dua tabung untuk jualan. Dan untuk pengecer jika meminta 5 tabung saya hanya memberikan 2 tabung saja.dan di lingkungan kami juga lebih banyak memakai Gas LPG 3 Kg dari pada yang 12 kg maupun 5,5kg."
Dalam hal ini, pemilik hampir kewalahan dalam penjual Gas LPG 3 Kg mengingat banyak permintaan pasar yang cukup tinggi dari rumah tangga sendiri.
" ya sebenarnya di dekat sini ada 1 pangkalan Gas LPG lagi , namun masyarakat lebih memilih di pangkalan saya, karena kami lebih menyalurkan kepada rumah tangga dan usaha mikro kecil, juga dengan pengecer yang kami sering batasin untuk pembelian Gas LPG 3 Kg tersebut.
Namun, karena banyaknya permintaan di dekat lingkungan pangkalan tersebut, terkadang masih banyak rumah tangga yang tidak kedapatan.
" saya juga gak tau, terkadang pengecer ini juga mau menyamar menjadi rumah tangga dan usaha mikro kecil. Satu-satunya cara yaitu menghafal wajahnya, namun karena banyaknya anggota keluarga jadi kami tidak mengenali satu persatu. Dan juga karna banyak nya rumah tangga yang sudah memiliki 3 tabung/rumah, jadi yang hanya memiliki 1 tabung/rumah kesulitan untuk mendapatkan gas dengan harga Rp 16.000,-."