Lihat ke Halaman Asli

Nurman Samehuni Gea

Sebagai Mahasiswa di universitas Nias dan penulis blog

Studi: Pemanasan Iklim Mengubah Mikroba Plankton Samudra Menjadi Penghasil C02

Diperbarui: 2 Juli 2023   09:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : viva.co.id

Sebuah studi baru, yang diterbitkan dalam Ekologi Fungsional, telah menemukan bahwa pemanasan iklim dapat menyebabkan mikroba plankton yang berlimpah di lautan, berubah dari penyerap karbon menjadi penghasil karbon. 

Alih-alih menyerap karbon dioksida, para peneliti menyarankan bahwa peningkatan suhu menyebabkan mikroba plankton ini mengeluarkan emisi yang sama, yang berpotensi memperburuk efek perubahan iklim.

Mixotrophs dapat beralih antara menjadi autotrophs dan heterotrophs

Mikroba mixotrophic banyak ditemukan di air tawar maupun air asin dan diperkirakan merupakan mayoritas plankton laut.

Mikroba ini adalah campuran dari autotrophs dan heterotrophs. Mixotrof dapat beralih antara melakukan fotosintesis seperti tanaman atau dapat mengkonsumsi plankton lainnya. Mereka bertindak seperti saklar dan mampu menangkap atau memancarkan karbon dioksida.

Mikroba mixotrophic mengubah sifatnya

Para peneliti dari Duke University dan University of California Santa Barbara, melalui pemodelan komputer, mempelajari bagaimana mikroba mixotrophic memperoleh energi dalam kondisi pemanasan. 

Ketika suhu meningkat, ditemukan bahwa mikroba mixotrophic berubah dari penyerap karbon menjadi penghasil karbon. 

Ini menunjukkan bahwa mikroba ini dapat beralih dari menimbulkan efek pendinginan bersih di Bumi menjadi efek pemanasan bersih.

'Mikroba mixotrophic dapat mempercepat pemanasan global'

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline