SMK Muhammadiyah Dukun menggelar Ujian Praktik Seni dan Gelar Karya Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Kearifan Lokal "Melestarikan Tarian dan Makanan Tradisional di Era Modern" bertempat di lapangan sekolah pada Rabu (21/03/2023).
Ujian praktik seni diperuntukkan bagi kelas XII di semua jurusan. Mereka bebas untuk membuat kelompok sendiri baik dalam satu jurusan maupun lintas jurusan. Terdapat berbagai macam tarian yang disajikan seperti topeng ireng, brodut, wonderland, jaipong bajidor kahot, dan gedruk. Selain tarian, ada juga kelompok yang menampilan seni musik hadroh.
Semua kelompok tampil secara maksimal mulai dari riasan, kostum, hingga gerakannya karena persiapan sudah dilakukan sejak satu bulan sebelumnya saat pelaksanaan ujian praktik diumumkan.
Sementara itu pelaksanaan gelar karya P5 diperuntukkan bagi kelas X. Berhubung tema proyek kali ini adalah kearifan lokal, mereka diminta untuk membuat makanan dengan berbahan dasar umbi-umbian yang kemudian nantinya makanan ini dijual di lingkungan sekolah dan sekitarnya saat ujian praktik berlangsung.
Harapannya kedua kegiatan ini tentunya bisa membawa dampak positif bagi siswa-siswi di SMK Muhammadiyah Dukun seperti semangat gotong royong, tanggung jawab, tumbuhnya jiwa wirausaha, dan memperkuat rasa cinta terhadap budaya Indonesia di era modern seperti sekarang.
Acara ditutup dengan menari brodut secara bersama-sama oleh semua peserta yang hadir baik siswa kelas X, XII, guru, dan karyawan SMK Muhammadiyah Dukun. Setelah selesai menari, semuanya bersama-sama membersihkan lapangan sebagai bentuk implementasi dimensi P5 yakni Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak mulia elemen akhlak kepada alam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H