"Ketika kecil nenek sering berkata, ayoo diabisiin makanannya, kasian looh banyak orang diluar sana yang tidak bisa makan "
Kalo tidak beruntung - beruntung amat secara finansial, pembaca yang lahir dibawah tahun 90 pasti mengalami hal - hal serupa. Kita diajarkan untuk hidup irit, menabung untuk masa depan kelak
Lalu apa yang terjadi sekarang ?
kalau mau irit kita bisa beli kopi harga 2000 perak per sachet, yang kita lakukan malah membeli kopi seharga 60.000 rupiah, 30x lipat !!! Nenek penulis mungkin kalau masih ada sudah geleng - geleng kepala
Fakta memang menunjukkan pendapatan masyarakat Indonesia saat ini sudah jauh lebih baik dari masa lalu. Tren rata - rata pendapatan bila pada masa kita kecil sebelum tahun 90an hanya 1000 dollar, sekarang ini sudah hampir mencapai 4000 dollar
indonesia gdp per capita
Penulis ingat dulu sering melihat gembel2 tidur dijalan, ketika melewati jalan hashim ashari, banyak gembel - gembel tidur didepan depan ruko. Memang saat ini juga masih ada. Namun angka itu sudah jauh menurun. selain juga dilarang oleh pemerintah pastinya.
Mungkin banyak yang berargumen biaya hidup jaman dulu lebih murah. Pemikiran harga terus naik memang betul karena efek inflasi setiap tahunnya ( kenaikan harga barang ), namun tetap bila disesuaikan, daya beli kita saat ini sudah jauh lebih tinggi. Dulu makan kfc sama buffet hart's chicken sudah barang mewah, sekarang ?
above all that, the question is what we really need to spend on monthly basis to living a proper life ? jadi berapa idealnya dana yang kita butuhkan untuk hidup setiap bulannya ? kalau tiap paginya dimulai dengan kopi 60 ribu dijamin mahaal..