Lihat ke Halaman Asli

SLAMET WIBOWO

Guru Seni Budaya

Projek Penguatan Profil Pancasila (P5) dengan Tema Suara Demokrasi di SMK Negeri 4 Pati Tahun Ajaran 2022/2023

Diperbarui: 28 Desember 2022   16:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebelum melaksanakan tugas sebagai Petugas Pemungutan Suara, siswa disumpah dahulu (Dok. pribadi)

Petugas Pemungutan Suara melaksanakan perhitungan surat suara (Dok. pribadi)

SMK Negeri 4 Pati tahun ajaran 2022/2023 baru menerapkan kurikulum merdeka belajar. Objek siswa dalam kurikulum baru ini kepada semua siswa kelas 10. Dalam kurikulum merdeka belajar ini ada 9 tema projek penguatan pelajar pancasila, yaitu gaya hidup berkelanjutan, kearifan local, bhineka tunggal ika, bangunlah jiwa dan raganya, suara demokarasi, berekayasa dan berteknologi untuk membanguan NKRI, kewirusahanna, kebekerjaan, dan budaya kerja. Untuk yang pertama dalam semester 1 P5 di SMK Negeri 4 Pati mengambil tema Suara Demokrasi.

Dalam pelaksanaan projek penguatan profil pelajar pancasila dengan tema suara demokrasi ini seluruh siswa kelas 10 terlibat dalam proses pelaksanaannya. Mulai dari menentukan Penetapan Daftar Pemilih Tetap, sosialisasi dari KPU Pati, penyampaian visi misi bakal calon ketua dan wakil ketua OSIS, debat kandidat, pembuatan kotak suara dan bilik suara, dan puncaknya  pelaksanaan pemungutan suara pemilihan ketua OSIS.

Pelaksanaan penentuan daftar Pemilih Tetap, peserta didik kelas X Farmasi 2 bertugas mendata disetiap kelasnya, mereka meminta izin guru mapel yang mengajar dikelas itu untuk meminta waktu sebentar dalam pendataan itu. Mereka mendata jumlah warga kelas tersebut, apakah dalam kelas tersebut ada yang sudah tidak masuk sekolah, misalnya karena pindah atau dalam kelas tersebut ada yang PKL yang cukup lama misalnya dari jurusan kemaritiman. Maka dari hasil pendataan tersebut didapatkan Daftar Pemilih Tetap yang valid. Setelah mendapatkan data warga sekolah yang valid, dan ditetapkan Daftar Pemilih Tetap maka dibuatlah undangan untuk dibawa dalam pemungutan suara. Siswa mendesain sendiri dan menuliskan nama pemilih dan menyampaikan ke setiap pemilih melalui wali kelas masing-masing.

Penyampaian visi misi dilaksanakan setelah apel hari Jum'at, 4 November 2022. Dalam penyampaian visi misi tersebut ada 3 pasangan calon ketua dan wakil ketua OSIS. Dengan penyampaian visi misi ini diharapkan pemilih mengenal siapa yang akan dipilih dan visi misi yang akan dilaksanakan nanti setelah terpilih.

Untuk meningkatkan pemahaman sosialisasi pendidikan pemilih pemula, SMK Negeri 4 Pati mengundang dari KPU untuk memberikan motivasi dalam rangkaian P5 suara demokrasi ini. Kegiatan sosialisasi ini yang berkesempatan memberikan paparan adalah bapak Supriyanto, S.H., M.H. dari Divisi Teknis, beliau sekaligus sebagai Pembina apel pagi Senin, 7 November 2022 pukul 07.00 WIB.

Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan debat kandidat calon ketua dan wakil ketua OSIS. Kegiatan ini berlangsung dengan meriah, calon pasangan menyampaikan program-program mereka kedepannya. Audiens dari siswa juga berkesempatan bertanya kepada pasangan calon ketua dan wakil ketua OSIS.

Untuk kelengkapan pemilihan, siswa setiap kelas mendapatkan tugas pembuatan kotak suara dan bilik pemungutan suara secara kreatif menggunakan bahan sederhana dari kardus. Siswa bekerjasama dalam pembuatan kotak suara dan bilik suara pada hari Rabu, 9 November 2022.

Dalam pemungutan suara, semua petugas pemungutan suara diambil dari siswa kelas 10, mereka dipilih melalui wali kelas masing-masing setiap kelas mengusulkan 3 siswa. Pemungutan suara dilaksanakan hari Jum'at, 11 November 2022 mulai pukul 08.00 sampai dengan 11.00 WIB. Pemilih yang dating wajib membawa undangan untuk masuk dalam memberikan hak pilihnya dalam pemilihan ketua OSIS. Siswa antusias dalam pemilihan ini. Dalam pelaksanaan pemungutan ketua OSIS dimeriahkan dengan bazar dari siswa kelas 11 dan 12 yang menjajakan berbagai produk aneka jajanan atau masakan produk mereka.

Dalam pemilihan ketua OSIS ini berjalan lancar dan baik. Kegiatan pemilihan ketua OSIS ini sebagai pembelajaran secara langsung bagi siswa dalam berdemokrasi. Siswa memahami pentingnya berdemokrasi. Siswa secara langsung belajar beberapa tahapan dalam pemilihan umum. Dalam pemilihan ketua OSIS ini semua  tata cara disesuaikan seperti pemilihan umum yang sudah ada. Siswa diberi bekal pembelajaran memberikan haknya diharapkan nanti dalam masyarakat saat pemilihan umum atau dalam pemilihan kepala desa setempat siswa sudah memahami beberapa tahapan berdemokrasi tersebut.

Petugas Pemungutan Suara melaksanakan perhitungan surat suara (Dok. pribadi)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline